Perenang Inggris Menemukan Cacing di Makanan Atlet Olimpiade Paris

Kamis, 8 Agustus 2024 – 03:16 WIB

Paris, VIVA – Perenang Inggris, Adam Peaty mengeluh soal sajian makan di Kampung Atlet Olimpiade Paris 2024. Bahkan, ia mengungkap para atlet menemukan cacing di hidangan ikan.

Baca Juga :

Rajiah Sallsabilla Gagal dalam Perebutan Medali Perunggu, Begini Kata Anindya Bakrie

\”Orang-orang menemukan cacing dalam hidangan ikan. Itu tidak cukup baik,” ujarnya dikutip dari Antara Rabu, 7 Agustus 2024 sore.

Atlet 29 tahun yang baru saja memenangkan medali perak nomor 100 meter gaya dada putra itu mengatakan, layanan katering tidak cukup baik untuk level Olimpiade.

Baca Juga :

Kata Eko Yuli Irawan Usai Gagal Raih Medali di Olimpiade 2024

Perenang Inggris, Adam Peaty

Photo :

AP Photo/Matthias Schrader

“Di Tokyo, makanannya luar biasa. Di Rio juga luar biasa. Namun, kali ini? Tidak ada pilihan protein yang cukup, antreannya panjang, menunggu 30 menit untuk makanan karena tidak ada sistem antrean,” ungkapnya.

Baca Juga :

Minta Maaf Gagal Bawa Medali, Eko Yuli Ternyata Terkendala Cedera

Peraih enam medali olimpiade itu juga menyorot ihwal isu keberlanjutan yang digaungkan penyelenggara, di mana 60 persen makanan yang disajikan untuk para atlet tidak mengandung daging.

\”Narasi keberlanjutan ini baru saja diterapkan kepada para atlet. Saya ingin daging. Saya butuh daging untuk bertanding dan itulah yang saya makan di rumah, jadi mengapa saya harus mengubahnya?\” keluhnya.

“Kita sedang mencari yang terbaik dari yang terbaik di dunia, tetapi Anda tidak memberi mereka makanan terbaik,” sambungnya.

 Adam mengaku, kritik ini sengaja disuarakan karena ingin melihat adanya perbaikan.

“Saya ingin semua orang menjadi lebih baik dalam peran dan pekerjaan mereka. Keluhan ini bertujuan membuat itu lebih baik,” pungkasnya.

MEMBACA  Teknologi Besar menuangkan miliaran dolar ke investasi AI di Inggris—tapi Inggris berisiko menjadi sahabat sampingan dari raksasa teknologi AS

Halaman Selanjutnya

“Kita sedang mencari yang terbaik dari yang terbaik di dunia, tetapi Anda tidak memberi mereka makanan terbaik,” sambungnya.