loading…
Vishwash Kumar Ramesh adalah satu-satunya korban yang selamat dari kecelakaan Air India. Foto/X/@GMB
LONDON – Vishwash Kumar Ramesh, satu-satunya penyintas dari kecelakaan Air India pada bulan Juni lalu, telah ceritakan ke media Inggris tentang penderitaan mental dan fisik yang dia alami sejak selamat dari bencana mematikan di kota Ahmedabad, India.
Dalam wawancara yang disiarkan hari Senin, Vishwash Kumar Ramesh bilang bahwa bulan-bulan setelah kecelakaan itu, yang menyebabkan 241 penumpang pesawat tujuan London dan 19 orang lain di darat meninggal, adalah masa yang “sangat sulit.”
Apa yang Dirasakan Satu-satunya Korban Selamat Kecelakaan Air India?
1. Tetap Merasakan Keajaiban
Warga Inggris yang tinggal di Leicester ini berhasil selamat dari reruntuhan pesawat dalam apa yang dia sebut “keajaiban”, tapi dia kehilangan saudara laki-lakinya.
“Tuhan kasih saya hidup, tapi mengambil semua kebahagian saya, dan juga kebahagiaan keluarga saya,” kata pria berumur 39 tahun ini ke kantor berita Press Association Inggris.
“Kejadian itu benar-benar hancurkan keluarga saya… sangat sulit buat saya dan keluarga saya.”
Dia nambahin bahwa saudara laki-lakinya, Ajay, “adalah kekuatan saya” dan “segalanya buat saya.”
“