Minggu, 04 Februari 2024 – 16:01 WIB
Kondisi bus Era Transjaya terguling di Tol Solo-Ngawi. Foto: PJR Ditlantas Polda Jatim
jatim.jpnn.com, NGAWI – Polres Ngawi terus mendalami penyebab kecelakaan tunggal bus Era Transjaya yang mengangkut rombongan kader Hanura di KM 554.600 Tol Solo-Ngawi pada Minggu (4/2) pukul 06.17 WIB.
Rombongan tersebut hendak pulang ke Surabaya seusai mengikuti kampanye akbar capres dan cawapres Ganjar-Mahfud di Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta pada Sabtu (3/2).
Wakapolres Ngawi Kompol Achmad Robial menjelaskan informasi awal penyebab kecelakaan ialah kelalaian sopir. Namun, saat ini, mereka masih dilakukan pendalaman.
“Memang benar ada kecelakaan di Tol Solo-Ngawi. Itu berawal dari kelalaian sopir. Saat ini masih pendalaman,” kata perwira melati satu itu.
Dia mengatakan bus tersebut membawa 31 orang penumpang. Akibat kecelakaan tersebut, tiga di antaranya meninggal dunia, sementara 28 orang dirawat di RSUD Widodo Ngawi, satu dirawat di RSUD Sragen dan empat dirawat jalan.
“Sopir dinyatakan meninggal dunia,” ujar Kompol Achmad.
Dia mengatakan kecelakaan tersebut membuat bus terguling dan terseret sehingga menutupi ruas jalan.
“Saat ini, masih pemeriksaan saksi-saki, pemeriksaan (rekaman) CCTV,” ucap Achmad. (mcr23/jpnn)
Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan maut bus rombongan kader Hanura di Tol Solo-Ngawi.
Redaktur : Fahmi Azis
Reporter : Ardini Pramitha
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News