Penyaluran 2 Ton Beras oleh Ditlantas Polda Riau Melalui Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 Agustus 2025 – 20:39 WIB

Pekanbaru, VIVA – Ditlantas Polda Riau lewat Subdit Regident menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di Kota Pekanbaru, Sabtu 30 Agustus 2025.

Baca Juga :


Prabowo Perintahkan TNI-Polri Ambil Langkah Tegas Hadapi Aksi Anarkis

Sebanyak 400 karung beras ukuran 5 kilogram atau setara dengan 2 ton beras disalurkan ke masyarakat dengan harga terjangkau Rp 60 ribu per karungnya.

Kegiatan yang dipimpin Kasubdit Regident AKBP Fatikh Dedy Setyawan ini berlangsung di dua lokasi, yaitu di Jalan Jenderal Ahmad Yani depan Gereja Santa Maria dan di halaman Kantor UPTD Jalan Cempaka Gang Pe’eng, Kecamatan Sukajadi.

Baca Juga :


Mendagri Dorong Peran Aktif Pemda Perluas Gerakan Pangan Murah untuk Jaga Stabilitas Harga

Dalam kegiatan ini, ratusan warga terlihat memadati lokasi untuk mendapatkan beras murah yang kualitasnya dinilai lebih bagus dibanding harga di pasar.

“Polri berusaha hadir tidak hanya dalam memberikan pelayanan lalu lintas, tetapi juga untuk meringankan beban masyarakat. Lewat program ini diharapkan masyarakat bisa lebih mudah mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau,” kata AKBP Fatikh kepada wartawan.

Baca Juga :


LAM Riau Minta Masyarakat Jangan Terprovokasi Insiden Driver Ojol Dilindas Rantis Brimob

Selain menyalurkan beras murah, lanjut Fatikh, personel Ditlantas Polda Riau juga memanfaatkan kesempatan ini untuk menyapa pengendara dan memberikan edukasi tentang tertib lalu lintas.

“Kehadiran Polantas dalam kegiatan ini menunjukkan wajah humanis, membantu kebutuhan pokok sambil mengingatkan pentingnya keselamatan berkendara,” ujarnya.

Anton, salah seorang warga yang beli paket beras murah mengaku sangat terbantu. Menurut dia, harga sembako yang disalurkan Polda Riau lebih murah dari pasar dan mutunya juga bagus.

MEMBACA  Wajah Baru Destinasi Wisata Kota Tua Eropa, Dari Kacau Menjadi Daya Tarik Wisatawan

“Kami harap program seperti ini bisa berlanjut supaya masyarakat makin terbantu,” katanya.

Sementara itu, Dirlantas Polda Riau Kombes Taufiq Lukman Nurhidayat menjelaskan, Gerakan Pangan Murah adalah bagian dari strategi Polri untuk menjaga stabilitas pangan sekaligus memperkuat kedekatan dengan masyarakat.

“Polri ingin memastikan akses masyarakat terhadap bahan pokok tetap terjaga. Kehadiran program ini juga menjadi bentuk pengabdian kami kepada masyarakat, baik dalam menjaga keamanan lalu lintas maupun menjawab kebutuhan dasar masyarakat,” tegasnya.

Program pangan murah sendiri merupakan kebijakan pemerintah pusat yang dijalankan serentak oleh Polri bersama Bulog di berbagai daerah, untuk menekan kenaikan harga pangan dan menjaga inflasi tetap terkendali.

Pemerintah memastikan stok beras nasional cukup dan intervensi distribusi pangan dilakukan agar masyarakat tetap bisa mendapat bahan pokok dengan harga terjangkau.

Kegiatan pangan murah di Pekanbaru berjalan aman, tertib, dan dapat sambutan positif dari masyarakat.

Polda Riau berharap langkah ini dapat menjadi jembatan yang mendekatkan institusi dengan rakyat serta menjaga stabilitas sosial dan ekonomi di daerah.

Halaman Selanjutnya

“Kami berharap program seperti ini berlanjut agar masyarakat semakin terbantu,” ucapnya.