Penunjukan Wakil Menteri Kesehatan Baru Prabowo untuk Perkuat Penanganan MBG

Presiden Indonesia Prabowo Subianto telah menunjuk wakil menteri kesehatan kedua untuk membantu mengelola program Makan Bergizi Gratis (MBG) pemerintah. Langkah ini dilakukan setelah kejadian keracunan makanan di beberapa daerah.

Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menjelaskan, penunjukan Dr. Benjamin Paulus Octavianus sebagai Wakil Menteri Kesehatan merupakan bagian dari upaya memperkuat kapasitas Kementerian Kesehatan, khususnya dalam menangani program MBG yang dikelola Badan Gizi Nasional (BGN).

“Tanggung jawab Kemenkes sangat luas dan kompleks, termasuk isu-isu MBG di BGN. Makanya Presiden menunjuk wakil menteri tambahan,” kata Hadi kepada wartawan usai upacara pelantikan di Istana Negara, Rabu.

Octavianus akan bertugas bersama wakil menteri yang sekarang, Dante Saksono Harbuwono. Penunjukannya terjadi di tengah penyelidikan kasus keracunan massal yang dikaitkan dengan program MBG, yang telah ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) di daerah seperti Kabupaten Bandung Barat dan Garut.

Sebelumnya, Presiden Prabowo telah memerintahkan beberapa kementerian dan lembaga untuk memperbaiki tata kelola BGN menanggapi insiden ini.

Octavianus, seorang spesialis paru dan mantan penasihat kesehatan khusus menteri pertahanan, dilantik secara resmi berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 32M Tahun 2025. Latar belakangnya mencakup praktik kedokteran dan pekerjaan terkait kesehatan di sektor pertahanan serta tim kampanye politik.

Dalam upacara yang sama juga dilantik Akhmad Wiyagus sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri; Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Papua; Anggito Abimanyu sebagai Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan; Ribka Haluk sebagai Kepala Komite Percepatan Pembangunan Papua; dan beberapa duta besar untuk negara-negara sahabat.

MEMBACA  Fitur Kecerdasan Buatan iOS 18: 7 pembaruan rumor baru yang akan datang ke iPhone Anda