loading…
Menteri HAM Natalius Pigai minta Polri bedakan antara pendemo dan perusuh. Itu dikatakan sebagai respon terhadap banyaknya penangkapan di beberapa aksi demo akhir Agustus 2025. Foto: Dok Sindonews
JAKARTA – Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai meminta Polri untuk membedakan demonstran dan perusuh. Hal itu dia sampaikan menanggapi banyaknya penangkapan dalam sejumlah aksi unjuk rasa pada akhir Agustus 2025.
“Kami minta aparat penegak hukum dengan tegas dan jelas membedakan sekaligus memisahkan para pengunjuk rasa dan perusuh, itu harus tegas,” kata Pigai di kantornya, Jakarta, Selasa (2/9/2025).
Baca juga: Mantan Kabais TNI Ungkap Intelijen Ada di Setiap Demo untuk Cari Data
“Pembedaan ini penting karena hari ini kami dapat informasi bahwa beberapa demonstran dan juga mereka yang perusuh lagi diamankan di institusi kepolisian,” tambahnya.
Perbedaan ini juga berlaku untuk penegakan hukum terhadap dua kelompok tersebut. Soalnya, perusuh termasuk dalam kategori perbuatan melawan hukum.