Kelompok Tani (Poktan) Cisalam, Serang, Banten berhasil memanen padi organik dengan hasil yang memuaskan setelah menggunakan pupuk hayati cair organik ExtraGen. Panen dilakukan di Kampung Cisalam, Cisalam, Baros, Serang pada Senin (26/8) lalu. Ketua Poktan TB Hadidi mengatakan bahwa hasil panen kali ini mencapai 6 ton/hektare, meningkat dari sebelumnya di bawah 5 ton/hektare. Dia menyebutkan bahwa kesuksesan ini berkat penggunaan pupuk organik cair extragen yang membuat hasil panen menjadi sangat memuaskan.
Didi, sapaan akrab dari Ketua Poktan tersebut, juga menyampaikan bahwa sebagian besar petani di wilayahnya masih menggunakan sistem pertanian konvensional dengan menggunakan pupuk kimia. Namun, dengan hasil panen yang maksimal seperti yang mereka capai, dia yakin bahwa masyarakat akan beralih ke pertanian organik secara perlahan. Didi menekankan bahwa perawatan pertanian organik tidak terlalu sulit, biaya produksi lebih ringan dibanding pertanian konvensional yang menggunakan pupuk kimia, dan hasilnya pun lebih baik dengan kualitas beras yang lebih baik, wangi, awet, bulir padi yang lebih berisi, padat, dan lebih tahan terhadap hama penyakit.
Jadi, hasil panen padi organik di Baros, Serang, Banten meningkat setelah menggunakan pupuk hayati ekstragren.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News