Pendirian Sekolah Garuda Pertama di Indonesia pada Tahun Depan

Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Indonesia sedang mempersiapkan pembukaan Sekolah Garuda perdana pada tahun ajaran mendatang. Ini merupakan program unggulan untuk mencetak generasi baru lulusan yang sangat terampil dan berdaya saing global di bidang sains dan teknologi.

Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Stella Christie, mengatakan pada Sabtu bahwa empat provinsi — Bangka Belitung, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Utara, dan Sulawesi Tenggara — diprioritaskan untuk diselesaikan tahun depan. Konstruksi di wilayah lain akan dilanjutkan pada fase kedua, dengan target penyelesaian pada tahun 2027.

Dalam pidato kenegaraan tanggal 15 Agustus, Presiden Prabowo Subianto menekankan bahwa program ini mencakup 20 sekolah baru dan 80 sekolah transformasi, yang dipilih dari sekolah-sekolah menengah dengan performa terbaik yang sudah ada.

Christie mencatat bahwa asesmen lokasi masih berlangsung di luar keempat provinsi prioritas, termasuk di Mempawah (Kalimantan Barat) dan Katingan (Kalimantan Tengah), yang sedang dipertimbangkan untuk menjadi calon lokasi Sekolah Garuda di masa depan.

“Setelah asesmen lokasi, kami akan menyiapkan laporan yang menjadi dasar untuk pemilihan lokasi akhir. Jika disetujui oleh Menteri dan Presiden, ini bisa menjadi opsi yang layak,” ujarnya.

Menurut Christie, kementerian telah menerapkan proses transparan untuk penentuan lokasi, berdasarkan proposal dari pemerintah daerah dan dinilai berdasarkan kesiapan daerah serta potensi sumber dayanya. Dia menambahkan bahwa keputusan sedang dibuat dengan cepat.

“Lokasi-lokasi sudah disurvei oleh tim dan datanya lengkap. Keputusan akhir akan dibuat paling lambat dalam waktu satu minggu,” katanya.

Christie berharap inisiatif Sekolah Garuda tidak hanya mempercepat kemajuan iptek tetapi juga mendorong pembangunan daerah, menguatkan perekonomian lokal, dan mempromosikan pariwisata.

Berita terkait: Sekolah Garuda bagian dari strategi tingkatkan pengembangan SDM: Kementerian

MEMBACA  Chatime Menghadirkan 'Cangkir Kebahagiaan' untuk Konsumen di Seluruh Dunia dengan Brand Refresh

Berita terkait: Kemenristek assess potensi bangun Sekolah Garuda di Bengkulu

Penerjemah: Andi Firdaus, Kuntum Khaira
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2025