Pendidikan gratis di Papua Barat Daya mulai tahun akademik baru

Sorong, Papua Barat (ANTARA) – Gubernur Papua Barat Elisa Kambu telah mengkonfirmasi bahwa program pendidikan gratis akan diterapkan di semua unit pendidikan di provinsi tersebut mulai tahun akademik baru pada tahun 2025.

Menurut Kambu, program pendidikan gratis adalah bagian dari upaya pemerintah untuk memberikan kesempatan kepada semua orang untuk menerima pendidikan yang tepat.

“Pendidikan gratis akan dimulai dari pendidikan anak usia dini, SD, SMP, dan SMA, serta sekolah kejuruan. Ini adalah prioritas kami,” kata dia di Sorong pada hari Rabu.

Beliau menginformasikan bahwa program ini adalah bagian dari upaya untuk mengatasi kebutuhan pendidikan di wilayah tersebut.

Kambu mengatakan bahwa unit-unit pendidikan tidak akan memungut biaya pendaftaran dan uang sekolah.

“Dan kami pastikan bahwa hal ini akan diterapkan pada tahun akademik baru,” tegasnya.

Selain pendidikan, beliau membagikan tujuan pemerintah provinsi untuk menyediakan layanan kesehatan yang terjangkau dan berkualitas di semua kabupaten dan kota di provinsi tersebut.

“Program ini yang ingin kami wujudkan memerlukan kerjasama antara kabupaten dan provinsi untuk memastikan ada dokter spesialis di setiap rumah sakit, yang menjadi tujuan kami,” ujar Kambu.

Beliau menambahkan bahwa selain program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto, upaya untuk menyiapkan generasi yang berkualitas di Papua Barat harus dimulai dari tahap kehamilan, dilanjutkan selama sembilan bulan pertama kehidupan anak dan hingga usia dua tahun.

“Kami akan bekerja sama dalam hal ini dan terus memastikan bahwa program-program ini berjalan optimal di Papua Barat,” katanya.

Sebelumnya, anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Yan Mandenas, menyatakan harapannya bahwa pemerintah daerah di Papua akan tetap konsisten dalam mengalokasikan anggaran untuk pendidikan gratis.

MEMBACA  Kapal barang baru dapat mengurangi gangguan pengiriman kargo di Laut Merah

Berita terkait: Prabowo mendorong pemimpin yang didukung KIM Plus untuk fokus pada kebutuhan pendidikan

Berita terkait: Papua Barat membutuhkan sumber daya manusia yang siap : menteri

Penerjemah: Yuvensius, Kenzu
Editor: Primayanti
Hak cipta © ANTARA 2025

Tinggalkan komentar