Jakarta (ANTARA) – Presiden Prabowo Subianto menyatakan pada Jumat bahwa ia telah menerima surat dari pemimpin dunia yang terinspirasi dan berminat untuk mempelajari kebijakan Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang dipromosikan oleh pemerintahnya.
“Ini adalah pencapaian luar biasa. Saya telah menerima surat dari pemimpin dunia yang mengatakan bahwa mereka ingin mempelajari kebijakan kami,” kata presiden kepada para menteri kabinet dan pejabat saat rapat kabinet pleno di kompleks Istana Kepresidenan di sini.
Dia mengatakan bahwa pemimpin dunia yang berkunjung ke Indonesia tertarik untuk memahami bagaimana negara ini melaksanakan program makan siang gratis meskipun baru diperkenalkan selama masa kepresidenannya.
Menurut presiden, pemimpin dunia melihat Indonesia sebagai negara yang “serius” dalam melaksanakan program MBG, yang mencakup 38 provinsi dan menargetkan hingga tiga juta penerima di seluruh negeri.
“Mereka mengatakan salah satu aspek yang ingin mereka pelajari dari kami adalah program makan siang bergizi, meskipun kami baru saja memulainya,” ujar Prabowo.
Meskipun menerima pujian dari pemimpin global, Prabowo menyatakan penyesalan atas keluhan dari beberapa orangtua di daerah tertentu yang belum menerima makan siang gratis.
“Terkadang, ketika saya mengunjungi sebuah desa, beberapa orangtua mengatakan kepada saya, ‘Pak, kami tidak mendapatkan makan siang bergizi.’ Itu mengganggu saya,” ujarnya.
“Mereka mendengar bahwa (makanan MBG) telah didistribusikan di desa-desa dan sekolah-sekolah tetangga, dan mereka bertanya-tanya mengapa desa mereka belum menerimanya,” tambahnya.
Prabowo kemudian mendorong Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana dan para pejabatnya untuk berinovasi dalam mempercepat program MBG mencakup lebih banyak wilayah, karena masyarakat mengharapkan makan siang gratis untuk anak-anak mereka.
“Pikirkan secara inovatif dan kreatif untuk memperluas cakupannya. Bisakah kita menggunakan sistem hibrida atau sistem lain untuk itu?” tanya presiden kepada badan gizi.
Berita terkait: Indonesia memulai program Makanan Bergizi Gratis di Papua Tinggi
Berita terkait: BGN rencanakan dua dapur MBG untuk tujuh ribu siswa Papua Tinggi
Translator: Mentari Dwi G, Nabil Ihsan
Editor: Rahmad Nasution
Hak cipta © ANTARA 2025