Jakarta (ANTARA) – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Pratikno, telah meminta pemerintah daerah untuk meningkatkan infrastruktur guna mengantisipasi arus mudik Lebaran.
“Pemerintah daerah juga dimobilisasi untuk memperbaiki infrastruktur, termasuk jalan, jembatan, dan fasilitas lain seperti rest area dan layanan perjalanan,” ujarnya dalam konferensi pers di sini pada hari Rabu.
Ia menambahkan bahwa pemerintah telah melakukan inspeksi terhadap infrastruktur kunci untuk para pemudik Hari Raya dan mengidentifikasi daerah rawan bencana potensial, seperti longsor dan banjir, beserta peralatan berat yang diperlukan untuk tanggap darurat.
Pemerintah telah memastikan bahwa tim dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Badan SAR Nasional (Basarnas) akan siaga di beberapa lokasi berisiko untuk mengantisipasi potensi bencana.
Hal ini akan dilakukan dengan merujuk pada prakiraan cuaca yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Pada kesempatan yang sama, Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, mengatakan bahwa kementeriannya sedang berkoordinasi dengan pemerintah daerah terkait perbaikan jalan provinsi dan kabupaten. Ia menjelaskan bahwa kerusakan pada jalan-jalan tersebut juga akan memengaruhi para pemudik yang menggunakan jalan nasional.
“Karena beberapa hal berada di bawah yurisdiksi pemerintah daerah, seperti kapal tidak boleh kelebihan muatan, yang bisa berbahaya, dan jaket pelampung harus disiapkan sesuai dengan prosedur operasional standar masing-masing,” tambahnya.
Ia mengatakan bahwa pemerintah daerah juga harus memastikan keamanan dan kesiapan di beberapa bandara kecil menjelang periode liburan.
Ia juga mendorong mereka untuk memeriksa kesiapan makanan dan lokasi wisata, selain mempersiapkan langkah-langkah antisipasi terhadap bencana di wilayah masing-masing.
Berita terkait: Jasa Marga memprediksi arus mudik akan mencapai puncak pada 28 Maret
Berita terkait: Pemerintah mempercepat pengembangan infrastruktur untuk arus mudik Lebaran
Berita terkait: Jakarta mendukung program mudik gratis, rencana work-from-anywhere
Penerjemah: Prisca, Kenzu
Editor: Primayanti
Hak cipta © ANTARA 2025