Pemanfaatan Kecerdasan Artifisial Bantu UMKM Perluas Pasar: Kemeterian

Jakarta (ANTARA) – Kemensetrian Ekonomi Kreatif menyatakan bahwa pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) dan teknologi membantu pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk memperluas jangkauan pasarnya.

Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya mengatakan dalam keterangannya hari Sabtu bahwa adopsi teknologi, termasuk AI, merupakan langkah strategis untuk menciptakan ekosistem ekonomi kreatif yang tangguh, inovatif, dan adaptif.

"AI bukan hanya tentang teknologi, tetapi juga bagaimana kita memperkenalkan alat baru bagi para pelaku ekonomi kreatif untuk meningkatkan kreativitas, efisiensi, dan daya saing produk mereka. Dengan kemampuan digital, UMKM diharapkan dapat memasuki pasar yang lebih luas tanpa kehilangan identitas karya Indonesia," ujarnya.

Direktur Teknologi Digital Baru kementerian, Dandy Yudha Feryawan, menambahkan bahwa AI dapat menjadi alat praktis untuk meningkatkan kapasitas bakat ekonomi kreatif, tetapi kreativitas dan orisinalitas para pelaku usaha tetaplah fokus utama.

Terkait hal ini, Kemenparekraf memberikan pelatihan penggunaan AI melalui acara KreasiAI bagi para pelaku UMKM di Kota Depok, Jawa Barat.

“Kami berharap melalui KreasiAI, para aktor ekonomi kreatif di Kota Depok akan menjadi lebih siap dan kompetitif dalam mengadopsi teknologi AI, sehingga ekonomi kreatif dapat terus menjadi mesin pertumbuhan baru bagi Indonesia,” jelas Feryawan.

Peserta pelatihan adalah para pelaku ekonomi kreatif dari subsektor kuliner, kriya, dan fashion. Sesi pelatihan mencakup pendampingan dan demo dari startup AI lokal.

Lebih dari 90 persen UMKM di Indonesia belum mengoptimalkan penggunaan AI. Melalui KreasiAI, peserta diajarkan cara membuat foto produk dan video promosi, mengembangkan strategi branding, serta memahami tes orisinalitas ber-empat langkah untuk menghindari pelanggaran hak cipta.

Translator: Fitra, Kenzu
Editor: Rahmad Nasution
Copyright © ANTARA 2025

MEMBACA  Miliarder Steven Cohen Menjual Seluruh Saham Point72 di Supermicro dan Malah Melakukan Akumulasi Saham di Saham Kecerdasan Buatan (AI) yang Mengubah Permainan Ini