Paus Fransiskus akan mengunjungi Indonesia pada 3 September: Menteri Agama

Paus Fransiskus akan mengunjungi Indonesia pada tanggal 3 September, menurut Menteri Agama Indonesia, Yaqut Cholil Qoumas.

Qoumas mengatakan bahwa pemerintah Indonesia telah diberitahu mengenai kunjungan yang akan datang dari kepala Gereja Katolik oleh otoritas Vatikan.

“Ini memang suatu kehormatan bagi bangsa Indonesia,” kata Qoumas dalam sebuah pernyataan dari kantornya pada hari Minggu.

Ia menambahkan bahwa Presiden Joko Widodo telah menunggu kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia.

Quomas mengingat bahwa ia telah secara pribadi menyerahkan surat presiden kepada Fransiskus pada tanggal 8 Juni 2022, mengundangnya untuk mengunjungi Indonesia.

“Puji Tuhan, setelah hampir dua tahun menunggu, Paus Fransiskus akhirnya akan mengunjungi Indonesia. Saya yakin ini akan menjadi momen istimewa, terutama bagi umat Katolik,” ujar menteri tersebut.

Ia berharap bahwa selama kunjungannya ke Indonesia, Fransiskus akan secara langsung mengamati dan merasakan keragaman budaya dan harmoni agama di antara berbagai keyakinan di Indonesia.

“Indonesia dapat mempertahankan toleransi dan perdamaian di antara berbagai keyakinan, termasuk keyakinan lokal. Kami berharap Paus Fransiskus dapat secara langsung mengamati keragaman di Indonesia,” ujar Qoumas.

Fransiskus sebelumnya telah merencanakan untuk mengunjungi Indonesia, namun dibatalkan karena pandemi.

Berita terkait: Nilai-nilai bersama memperkuat hubungan Indonesia-Vatikan: menteri

Berita terkait: Menteri Qoumas bertemu Paus Fransiskus untuk menyampaikan undangan Jokowi

Penerjemah: Asep Firmansyah, Nabil Ihsan
Editor: Anton Santoso
Hak cipta © ANTARA 2024

MEMBACA  Hamas Mengatakan Sandera Gaza Akan Kembali 'dalam Peti Mati' Jika Israel Melanjutkan Serangan | Berita Konflik Israel-Palestina