Pasukan Walet Hitam TNI Mendadak Muncul dan Borong Semua Dagangan Mama di Pasar

Translation: The Black Swallow Army of TNI Suddenly Appears and Buys Out All Mama’s Merchandise at the Market

Kamis, 29 Februari 2024 – 01:46 WIB

VIVA – Dalam upaya menjaga keamanan di perbatasan RI-Papua Nugini, Pasukan Walet Hitam TNI tetap memprioritaskan peningkatan perekonomian masyarakat Puncak Jaya.

Pada hari Rabu, 28 Februari 2024, prajurit TNI dari Batalyon Infanteri 753/Arga Vira Tama tampak hadir di Pasar Nagaloni di Puncak Jaya. Mereka adalah prajurit Walet Hitam dari Pos Kota Baru, Satuan Tugas Pamtas Kewilayahan.

Menurut siaran resmi penerangan Yonif 753/AVT yang dilansir oleh VIVA Militer, prajurit TNI sengaja berkunjung ke pasar tersebut untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari. Mereka langsung membeli semua hasil bumi yang dijual oleh para penjual di pasar, mengejutkan para pedagang.

Tujuan dari tindakan memborong barang dagangan tersebut adalah untuk memberikan motivasi kepada orang asli Papua dalam berdagang dan juga meningkatkan pendapatan bagi keluarga mereka.

Yonif 753/AVT merupakan pasukan tempur milik Kodam XVII/Cenderawasih yang bermarkas di Nabire dan tergabung dalam Satgas Pengamanan Perbatasan Kewilayahan. Status batalyonnya adalah Raider Khusus.

Ini adalah langkah yang menunjukkan kepedulian TNI terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat setempat di tengah tugas pokok menjaga keamanan di perbatasan.

MEMBACA  Austria Sebagai Protagonis, Menyusul Prancis dan Belanda