Jakarta (ANTARA) – Ketua Dewan Kehormatan Partai Gerindra, Ahmad Muzani, mengucapkan terimakasih kepada Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) atas pernyataan dukungannya terhadap kebijakan pro-rakyat Presiden Prabowo Subianto.
Dalam pidatonya di Gedung Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) pada Minggu, Muzani menyebutkan bahwa pihaknya telah menerima dukungan dari Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dalam beberapa kesempatan.
"Dalam banyak pertemuan kami, Ibu Megawati menyampaikan bahwa pemerintah hasil pemilu ini harus didukung agar bisa menjalankan kekuasaannya secara efektif," ujarnya.
Merespons dukungan tersebut, Muzani, yang merupakan anggota Partai Gerindra pimpinan Prabowo Subianto, mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada Soekarnoputri.
"Kami bersyukur atas dukungan yang disampaikan Ibu Megawati sebagai pemimpin PDI-P," tegasnya.
Sebelumnya, Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri menyatakan bahwa PDI-P tidak akan bergabung dalam kabinet, tetapi akan mendukung kebijakan pro-rakyat di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Meskipun tidak menjadi bagian dari Kabinet Merah Putih Prabowo, ia menegaskan bahwa partainya tidak akan berposisi sebagai oposisi.
"Peran kami adalah memastikan pembangunan nasional tetap berada di jalur konstitusi," katanya.
Sambil mendukung Prabowo, ia menambahkan bahwa PDI-P akan tetap kritis dan tegas terhadap penyimpangan dari nilai-nilai Pancasila, keadilan sosial, dan hukum.
"Kami akan bersuara lantang jika ada kebijakan yang tidak mendukung rakyat," ujar Soekarnoputri, yang juga Presiden kelima Indonesia.
Ia menekankan bahwa dukungan PDI-P terhadap pemerintah Prabowo tidak ditentukan oleh posisi di dalam atau di luar pemerintahan, melainkan oleh kebenaran dan moralitas politik seperti yang diajarkan oleh pendiri bangsa, Soekarno.
"PDI-P akan tetap berada di garda terdepan perjuangan rakyat," tegasnya.
Penerjemah: Nadia, Kenzu
Editor: Rahmad Nasution
Hak Cipta © ANTARA 2025