Papua Barat mengumpulkan data anak-anak untuk program makan siang bergizi

Manokwari (ANTARA) – Pemerintah Provinsi Papua Barat sedang mengumpulkan data di tujuh kabupaten untuk mengidentifikasi anak-anak yang ditargetkan dalam program makan siang bergizi gratis yang dijanjikan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

“Proses pengumpulan data masih berlangsung. Saat ini kami sedang menunggu surat atau panduan resmi dari pemerintah pusat,” kata Gubernur Pelaksana Papua Barat Ali Baham Temongmere di Kabupaten Manokwari pada hari Senin.

Beliau menegaskan bahwa pemerintah provinsi akan berkolaborasi dengan pemerintah kabupaten Manokwari, Manokwari Selatan, Pegunungan Arfak, Teluk Bintuni, Teluk Wondama, Kaimana, dan Fakfak untuk mengumpulkan data yang akurat dan memastikan kesuksesan program makan siang tersebut.

Temongmere juga mengatakan bahwa ia melihat program makan siang tersebut sejalan dengan program-program serupa yang bertujuan untuk mengurangi stunting atau kekurangan gizi kronis pada anak-anak.

Beliau mengatakan bahwa pihaknya telah mempromosikan implementasi Program Pangan Beragam, Bergizi, dan Aman (B2SA) untuk mendorong penduduk memprioritaskan memasak dan mengonsumsi makanan sehat demi generasi masa depan.

Gubernur pelaksana menjelaskan bahwa Program Pangan B2SA diperkuat dengan mengadakan kegiatan edukasi rutin, seperti lomba memasak yang mempromosikan penggunaan bahan makanan lokal non-beras.

“Contohnya, orang dapat berkreasi dalam memasak hidangan menggunakan umbi-umbian, jagung, pisang, sukun, sagu, sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, dan berbagai bahan dari hewan,” katanya.

Beliau kemudian menekankan perlunya kreativitas masyarakat dalam mengolah bahan makanan lokal menjadi berbagai hidangan, mengingat popularitas bahan-bahan tersebut masih terlalu tersaingi oleh hidangan siap saji modern.

Temongmere juga menegaskan bahwa makanan bergizi sangat penting untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di wilayah Papua Indonesia.

Berita terkait: Gibran berencana mencoba skema berbeda untuk menyempurnakan program makan siang gratis

Berita terkait: Tidak ada pemotongan anggaran untuk program makan siang gratis: Menteri Hartarto

MEMBACA  Panggilan AS untuk 'pengurangan eskalasi', namun ketegangan meningkat di Timur Tengah | Perang Israel di Gaza

Translator: Fransiskus S, Tegar Nurfitra
Editor: Rahmad Nasution
Copyright © ANTARA 2024