Panggung Songgo Buwono Ikon Keraton Surakarta Diperbaharui, Fadli Zon: Pakubuwono XIII Memberikan Dukungan

Fadli Zon, Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, telah memulai upaya konservasi Panggung Songgo Buwono, salah satu ikon Keraton Surakarta. Bangunan bersejarah ini dibangun pada tahun 1728 Masehi dan saat ini membutuhkan pemugaran untuk melestarikan nilai-nilainya.

Panggung Songgo Buwono memiliki struktur segi delapan setinggi 30 meter dengan enam lantai. Namun, bangunan ini mengalami kerusakan signifikan seperti dinding retak, lantai kayu lapuk, dan konstruksi kayu yang lepas. Menteri Kebudayaan meninjau langsung setiap lantai bangunan tersebut dan menegaskan urgensi pemugaran segera.

Proses pemugaran ini dimulai dengan doa di Sasono Parasdya, dilanjutkan dengan doa di setiap lantai Panggung Songgo Buwono. Fadli Zon menekankan pentingnya langkah-langkah konservasi yang tepat dan sesuai dengan kaidah budaya Keraton Surakarta. Dukungan dari Pakubuwono XIII juga menjadi dorongan dalam upaya pelestarian ini.

Panggung Songgo Buwono bukan hanya simbol spiritual dan budaya, tetapi juga merupakan bagian dari kekayaan nilai-nilai Nusantara. Pemugaran ini diharapkan menjadi contoh untuk konservasi bangunan-bangunan bersejarah lain di Keraton Surakarta, serta menjadi pusat edukasi budaya yang menginspirasi generasi mendatang.

Langkah-langkah pemugaran yang diambil harus tetap memperhatikan nilai-nilai budaya dan tradisi yang ada di Keraton Surakarta. Semua pihak terlibat diharapkan dapat mendukung proses ini untuk menjaga warisan budaya bangsa agar tetap lestari.

MEMBACA  Indonesia Meminta Dukungan Terus-Menerus dari Jerman untuk Pelatihan Kejuruan

Tinggalkan komentar