“
loading…
Pangeran Harry dan Meghan Markle telah menghadapi rumor yang terus-menerus tentang pernikahan mereka. Foto/ Lapresse
JAKARTA – Pangeran Harry dan Meghan Markle telah menghadapi rumor yang terus-menerus tentang pernikahan mereka, di mana spekulasi baru-baru ini yang menunjukkan adanya kemungkinan perpisahan.
Meski tampak bersatu, orang dalam mengklaim bahwa pengawasan yang terus-menerus telah membebani pasangan itu. Dikutip Marca, satu sumber mengungkap bahwa Meghan Markle dikabarkan telah terlibat dalam diskusi dengan sebuah penerbit yang tidak disebutkan namanya untuk menjajaki minat terhadap buku pasca-perceraian yang potensial. Sementara, Meghan tetap menikah dengan Harry , sumber tersebut menyarankan bahwa buku tersebut akan berfokus pada perpisahan hipotetis mereka, jika memang terjadi.
Menurut sumber tersebut, Meghan ingin mengukur minat dalam proyek semacam itu. Namun, orang dalam lainnya menekankan bahwa rumor yang sedang berlangsung telah membuat penggemar mempertanyakan \”apa yang nyata dan apa yang tidak.\” Pasangan itu dilaporkan tidak senang dengan spekulasi yang terus-menerus seputar hubungan mereka.
Berbicara kepada InTouch Magazine, seorang sumber mengatakan Pangeran Harry benar-benar terobsesi dengan Meghan, tetapi mengakui bahwa rumor yang tak henti-hentinya akan membuat suami mana pun khawatir. \”Pertanyaan terus-menerus tentang keadaan pernikahan mereka pasti akan berdampak buruk,\” kata sumber itu.
Menambah ketegangan, orang dalam lainnya mengklaim Harry \”dikejutkan\” oleh laporan tentang dugaan diskusi buku Meghan. \”Itu sama sekali tidak masuk akal,\” kata mereka.
Orang-orang yang dekat dengan Harry telah menepis gagasan tentang buku pasca-perceraian karena tidak konsisten dengan dinamika pasangan saat ini, bersikeras bahwa mereka \”bahagia menikah.\”
Meghan dikatakan meyakinkan suaminya di tengah rumor tersebut. Meghan meyakinkan Harry bahwa dia akan terus bersama. Tetapi tekanan dari klaim ini terhadap mereka sangat kuat.
Di Balik Perjuangan Hubungan Harry dan Meghan
Laporan dari Vanity Fair mengklarifikasi bahwa diskusi Meghan dengan penerbit tersebut bukanlah indikasi perceraian yang akan datang. Sebaliknya, pertemuan itu digambarkan sebagai eksplorasi minat hipotetis, tanpa penawaran resmi yang dibuat oleh penerbit.
Buku yang diduga akan difokuskan pada akibat dari kemungkinan perpisahan dari Harry daripada meninjau kembali perceraiannya dengan suami pertamanya, Trevor Engelson.
Harry sebelumnya telah membahas rumor perceraian di depan umum, sering kali menepisnya dengan humor. Selama tampil di DealBook Summit, jurnalis Andrew Ross Sorkin bertanya kepada Harry tentang spekulasi yang sedang berlangsung dan mengapa dia dan Meghan terkadang menghadiri acara secara terpisah. Harry menjawab, \”Karena Anda mengundang saya, Anda seharusnya tahu,\” kata Harry yang mengundang tawa hadirin.
\”Tampaknya kami telah bercerai mungkin 10, 12 kali juga. Jadi seperti, apa? Sulit untuk mengikutinya, tetapi itulah mengapa Anda mengabaikannya begitu saja,\” kata dia.
Harry juga menyatakan simpati kepada mereka yang mengabadikan rumor tersebut, dengan mengatakan, \”Orang-orang yang paling saya sesali adalah para troll,\” ucap dia lagi.
(tdy)
\”