Senin, 8 Desember 2025 – 22:30 WIB
Jakarta, VIVA – Sejumlah organisasi masyarakat (ormas) di DKI Jakarta menyatakan sikap tegas mendukung langkah Polda Metro Jaya dalam menjaga keamanan Ibu Kota.
Pernyataan ini disampaiakan setelah pengungkapan rencana aksi teror dan anarkisme pada 10 Desember 2025, yang bisa mengganggu stabilitas. Dukungan ini disampaikan langsung oleh para pimpinan ormas seusai menghadiri konferensi pers di Polda Metro Jaya.
Mereka menegaskan bahwa keamanan Jakarta bukan cuma tugas aparat, tetapi juga tanggung jawab semua elemen masyarakat. Ketua DPD BPPKB Banten DKI Jakarta, Adi Kurnia Setiadi, menyebut pihaknya siap di garis depan untuk menjaga Jakarta tetap kondusif.
“Kalau Jakarta tidak kondusif, yang pertama terdampak adalah kami, keluarga kami. Jadi, menjaga keamanan dan ketertiban sudah menjadi kewajiban ormas,” ujar Adi.
Ia menegaskan setiap ormas harus menolak segala bentuk provokasi atau aksi brutal yang bisa merusak situasi.
“Siapapun yang ingin membuat kekacauan, melakukan terorisme, premanisme, kami mengecam keras,” katanya.
Hal yang sama disampaikan Ketua Umum Forum Lintas Ormas (FLO) DKI Jakarta, Haji Juwaini Yusuf. Ia memastikan pihaknya siap bekerja sama dengan Polda Metro Jaya dalam menjaga stabilitas wilayah.
“Kita menolak segala kegiatan yang membuat Jakarta tidak aman. Kalau ada aksi tidak bertanggung jawab, kita lawan,” tutur Juwaini.
Para pimpinan ormas berharap kerja sama antara masyarakat, ormas, dan polisi terus diperkuat, mengingat Jakarta adalah pusat aktivitas nasional yang harus dijaga dari gangguan keamanan apapun.