Gubernur NTB Umumkan Rencana Tingkatkan Pengelolaan Pendakian Rinjani ke Standar Internasional
Mataram (ANTARA) – Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Muhamad Iqbal, mengumumkan rencananya untuk meningkatkan pengelolaan pendakian Gunung Rinjani agar memenuhi standar internasional — setara dengan destinasi gunung ternama seperti Pegunungan Alpen di Eropa dan Himalaya di Nepal.
Ia menyampaikan visi ini saat membuka program pelatihan Rinjani Rescue Vertical Evacuation di Taman Nasional Gunung Rinjani, Sembalun, Lombok Timur, pada Kamis. Pelatihan ini dihadiri komunitas pendaki, relawan, pemandu, dan porter.
"Tujuan utama kegiatan ini adalah menjadikan pengelolaan pendakian Rinjani sebagai destinasi kelas dunia. Itu target kami," kata Iqbal.
Dia menekankan pentingnya Rinjani mengadopsi standar global dalam keamanan pendakian dan layanan pengunjung, sesuai praktik terbaik yang digunakan di Alpen dan Himalaya.
Untuk mencapai tujuan ini, Iqbal menyebut beberapa prioritas utama, termasuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia, memperkuat kolaborasi lintas sektor, dan mengembangkan infrastruktur evakuasi yang memadai.
Pelatihan penyelamatan, dipimpin instruktur bersertifikat internasional, diakhiri dengan pemberian sertifikat kompetensi global kepada peserta.
Dengan standar yang lebih tinggi, wisatawan internasional diharapkan merasa lebih aman dan nyaman saat mendaki Rinjani.
Pemerintah provinsi juga bekerja sama dengan mitra swasta untuk memasang rambu visual jelas di jalur pendakian menuju puncak — area yang sebelumnya kurang memiliki penanda.
Selain itu, fasilitas evakuasi berstandar internasional sedang dipersiapkan di titik-titik strategis dekat zona berisiko tinggi. Fasilitas ini akan mendukung tim penyelamat bersertifikat dalam menangani darurat lebih efektif.
Iqbal menegaskan, semua peningkatan ini didanai melalui kemitraan dengan swasta dan pemangku kepentingan terkait, bukan mengandalkan anggaran daerah.
Dia juga menyebutkan, provinsi ini sedang memperbarui sistem pengelolaan sampah dan memperkenalkan asuransi baru di taman nasional untuk meningkatkan pengalaman pendakian mulai tahun depan.
Berita terkait: Pendaki Swiss Dievakuasi ke Bali Setelah Jatuh di Rinjani
Berita terkait: Pemerintah Tingkatkan Keamanan Pendakian di Gunung Rinjani
Penerjemah: Nur Imansyah, Primayanti
Editor: Anton Santoso
Hak Cipta © ANTARA 2025