Minggu, 7 Desember 2025 – 15:46 WIB
Jakarta, VIVA – Netflix membuat kejutan besar di dunia hiburan global jelang akhir tahun 2025. Perusahaan mengumumkan bahwa mereka telah mengambil alih Warner Bros Discovery, Inc. (WBD), termasuk HBO Max dan HBO. Kesepakatan final ini diumumkan pada Jumat pagi waktu setempat, tanggal 5 Desember 2025.
Baca Juga :
Tingkatkan Kenyamanan bagi Konsumen, Bakrieland Tambah Fasilitas di Kahuripan Nirwana
Dalam pernyataan resmi yang dirilis Sabtu, 6 Desember 2025, Netflix menegaskan bahwa akuisisi ini mencakup semua bagian bisnis Warner Bros, dari studio film dan TV sampai layanan streaming HBO Max. Langkah korporat ini adalah bagian dari strategi jangka panjang untuk perkuat posisi Netflix sebagai pemimpin industri.
Co-CEO Netflix, Greg Peters, menyebut kesepakatan ini akan menjadi motor penggerak pertumbuhan baru bagi perusahaannya. Ia yakin pengambilalihan ini akan meningkatkan nilai dan perkembangan perusahaan di masa depan.
Baca Juga :
Genjot Bisnis Berkelanjutan, SIG Fokus Terapkan 3 Prinsip Utama
“Akuisisi ini akan memperkaya penawaran kami dan mempercepat bisnis kami untuk beberapa dekade ke depan,” kata Peters dalam pernyataan resminya seperti dikutip dari Men’s Journal pada Minggu, 7 Desember 2025.
Baca Juga :
Bantu Pengusaha Soal Hambatan Bisnis, Purbaya: Kemampuan Saya Setingkat Abu Nawas
Co-CEO Netflix lainnya, Ted Sarandos, menekankan bahwa penggabungan dua perusahaan streaming raksasa ini akan membuka peluang konten yang lebih luas bagi pelanggan di seluruh dunia. Langkah ini sesuai dengan misi perusahaan dalam menyediakan hiburan untuk semua orang.
“Misi kami selalu untuk menghibur dunia. Dengan bergabung, kami bisa memberikan lebih banyak kepada para penonton,” ujar Sarandos.
Manajemen Netflix memastikan bahwa pelanggan masih bisa menikmati konten seperti biasa. Tidak akan ada perubahan harga, fitur, atau paket langganan untuk saat ini. Kedua platform juga akan tetap beroperasi secara terpisah hingga ada pemberitahuan lebih lanjut.
“Tidak ada yang berubah hari ini. Kedua layanan streaming akan tetap berjalan sendiri-sendiri,” jelas pernyataan resmi tersebut.
Netflix juga menekankan bahwa proses akuisisi masih panjang dan belum selesai sepenuhnya. Mereka menyampaikan bahwa setiap penggabungan atau perubahan layanan memerlukan persetujuan dari regulator dan para pemegang saham.
“Kami masih punya beberapa langkah lagi yang harus diselesaikan. Kami harap kalian bisa terus menikmati tontonan sebanyak-banyaknya, kapan pun kalian mau,” tutup pernyataan Netflix.
Konsisten Terapkan Tata Kelola Baik, PNM Kembali Raih Predikat Tertinggi CGPI Award 2025
PNM menjadi satu dari 25 perusahaan nasional yang berhasil menembus kategori tertinggi dalam penilaian tahun ini.
VIVA.co.id
5 Desember 2025