MPR menyoroti pentingnya konsistensi dalam peningkatan kualitas guru

Jakarta (ANTARA) – Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Lestari Moerdijat, menyatakan bahwa peningkatan kualitas guru adalah langkah penting dalam meningkatkan sistem pendidikan nasional untuk menghasilkan generasi masa depan yang kompetitif dan mampu.

“Program-program yang meningkatkan akses pengembangan guru berkualitas harus dilaksanakan secara konsisten untuk memberikan layanan pendidikan yang lebih baik,” ujar Moerdijat dalam pesan tertulis yang diterima di sini pada hari Minggu.

Moerdijat mengatakan bahwa saat peringatan Hari Pendidikan Nasional 2025 pada 2 Mei, pemerintah resmi meluncurkan program bantuan pendidikan bagi guru yang belum menyelesaikan pendidikan sarjana (S1) atau diploma setara (D4).

Beliau menjelaskan bahwa pemerintah menyatakan tersedia 12 ribu tempat dalam program tersebut.

Moerdijat menekankan pentingnya melaksanakan program tersebut secara efektif dan tepat sehingga benar-benar dapat mengatasi kekurangan guru berkualitas di banyak daerah.

Beliau menyoroti pentingnya memastikan informasi program tersebut sampai kepada para guru yang akan mendapatkan manfaat dari program tersebut, melalui komunikasi yang jelas dan tertarget.

Menurut Moerdijat, pemerintah mencatat adanya kekurangan 1,3 juta guru di seluruh Indonesia pada tahun 2024. Kekurangan ini disebabkan oleh faktor-faktor seperti pensiun, rekrutmen terbatas, dan distribusi guru yang tidak merata.

Beliau mencatat bahwa program bantuan pendidikan merupakan langkah strategis untuk mengatasi kekurangan baik dari segi kuantitas maupun kualitas guru.

Moerdijat juga mengajak para pemangku kepentingan baik di tingkat pusat maupun daerah untuk tetap berkomitmen kuat dalam memberikan layanan pendidikan berkualitas, dengan tujuan membina generasi masa depan yang bersaing secara global.

Inisiatif beasiswa guru merupakan salah satu dari empat program utama yang diperkenalkan oleh pemerintah saat peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun ini. Program-program lainnya meliputi revitalisasi sekolah, digitalisasi pendidikan, dan bantuan untuk guru berbasis kontrak.

MEMBACA  Zulqadri Ansar, Mahasiswa Doktoral Terbaik di Jerman, Calon Kuat Koordinator PPI Dunia

Berita terkait: Pemerintah perjelas upaya tingkatkan kualitas guru

Berita terkait: BRIN tekankan pentingnya meningkatkan kualitas guru

Penerjemah: Bagus Ahmad, Raka Adji
Editor: Primayanti
Hak cipta © ANTARA 2025