Minggu, 8 Juni 2025 – 06:56 WIB
Jombang, VIVA – Petugas BPBD Kabupaten Jombang, Jawa Timur bersama warga mengevakuasi seekor sapi yang mengamuk hingga nyebur ke sungai. Kejadian ini terjadi di depan Pondok Pesantren Tebuireng, Desa Cukir, Jombang.
Baca Juga:
Prabowo Beli 985 Sapi Kurban Tahun Ini, APPSI Pastikan Harganya Bikin Cuan Peternak
Kepala Desa Cukir, Sawung Agus Basuki, menjelaskan sapi itu sebenarnya akan disembelih untuk perayaan Idul Adha 2025 di Pesantren Tebuireng. Tapi, saat sampai di pesantren, sapi kabur dan mengamuk sampai ke jalan raya.
"Sapinya ngamuk dan lari. Pas sampe sebrang jalan, terus turun ke sungai," kata Agus di Jombang, dikutip dari Antara, Minggu, 8 Juni 2025.
Baca Juga:
Pemprov Kalteng 600 Ekor Sapi Kurban, Gubernur Agustiar Sampaikan Pesan Ini
Dia bilang warga panik dan berusaha menenangkan sapi yang masih pakai tali kekang. Diduga, sapi stres selama perjalanan sehingga ngamuk dan masuk ke sungai depan pesantren. Ada warga yang hampir terseret saat coba tenangkan sapi.
Untungnya, gak ada kendaraan lewat, jadi gak ada kecelakaan. Tapi, sapi terluka di beberapa bagian tubuhnya.
Agus bilang timnya langsung koordinasi sama panitia kurban di pesantren untuk minta bantuan evakuasi. Awalnya mau pakai crane, tapi karena sapi masih agresif, rencana dibatalkan.
Akhirnya, petugas dan warga evakuasi sapi dari sungai pakai papan. Setelah berhasil naik, sapi langsung dibawa ke pesantren. Tapi pas di halaman, sapi mau ngamuk lagi, jadi petugas buru-buru tutup pintu pagar.
Rencananya, sapi akan disembelih Sabtu malam, lalu dagingnya dibagikan. "Kalo bisa malem ini (disembelih)," ujar Agus.
Ponpes Tebuireng tahun ini menyembelih 40 sapi dan 11 kambing untuk Idul Adha. Dagingnya akan dibagikan ke sekitar 3.000 warga sekitar.
Sebelumnya, santri Ponpes Tebuireng juga antusias menyambut Idul Adha dengan bikin sate bersama di area pesantren. (Ant)
Halaman Selanjutnya
Detik-detik Sapi Kurban Ponpes Tebuireng Jombang Ngamuk Hingga Jatuh ke Sungai