Menteri Meminta Untuk Memantau Distribusi Pupuk Subsidi

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman meminta semua pihak untuk memantau distribusi pupuk subsidi, yang kuotanya telah mencapai 9,55 juta ton, guna meningkatkan produktivitas petani. “Jika ada pihak yang menghambat (distribusi), laporkan kepada wartawan agar berita tersebut bisa cepat sampai kepada saya,” katanya saat rapat tentang peralatan pertanian di Markas Komando III Siliwangi, Bandung, Jawa Barat, pada hari Selasa.

Beliau berharap distribusi pupuk subsidi tidak akan terhambat oleh distributor, pengecer, atau pihak tertentu yang dapat merugikan petani. Sulaiman menegaskan bahwa ia melakukan pemantauan setiap hari, baik melalui kegiatan di lapangan maupun membaca informasi melalui media massa terhadap pihak-pihak yang melakukan praktik-praktik yang tidak jujur.

Beliau menyatakan bahwa anggaran tambahan untuk subsidi pupuk telah mencapai Rp28 triliun (sekitar US$1,74 miliar), meningkat 100 persen. Oleh karena itu, ketersediaan pupuk subsidi telah meningkat menjadi 9,55 juta ton dari sebelumnya hanya 4,5 juta ton.

Pada kesempatan yang sama, Bupati Bandung Dadang Supriatna mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Kementerian Pertanian, terutama peningkatan kuota pupuk subsidi, untuk meningkatkan produktivitas pertanian di Jawa Barat. “Saya juga ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada para petani atas terus menerusnya menghasilkan dengan hasil yang luar biasa. Semoga kehadiran menteri akan meningkatkan semangat kita untuk memperkuat ketahanan pangan nasional,” tambahnya.

Sebelumnya, pada 28 Maret 2024, Menteri Sulaiman mengatakan bahwa anggaran untuk subsidi pupuk telah ditingkatkan sebesar Rp28 triliun menjadi Rp54 triliun (sekitar US$3,36 miliar). Menurut beliau, alokasi tambahan tersebut merupakan tindak lanjut dari beberapa pertemuan dan rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan menteri terkait, termasuk Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati.

MEMBACA  Jokowi Menghadiri Peresmian Pembangunan Masjid Negara di IKN Nusantara

Berita terkait: Indonesia meningkatkan subsidi pupuk sebesar Rp28 triliun Berita terkait: Aplikasi distribusi pupuk subsidi harus disederhanakan: Menteri Berita terkait: Pemerintah memutuskan untuk meningkatkan anggaran pupuk, memberikan bibit gratis

Translator: Muhammad Harianto, Raka Adji
Editor: Azis Kurmala
Copyright © ANTARA 2024