Bali – Menteri Kesehatan Indonesia, Budi Gunadi Sadikin menyatakan bahwa terdapat beberapa cara untuk menangani penyakit arbovirus, yang ditularkan melalui vektor serangga seperti nyamuk.
“Pertama, edukasi masyarakat untuk mencegah penyakit menular,” kata Menteri Sadikin dalam International Arbovirus Summit Indonesia 2024 di Bali, pada hari Senin (22 April).
“Kedua, mengendalikan vektor atau hewan pembawa penyakit dan memiliki surveilans yang kuat.”
“Kemudian melakukan penelitian dan pengembangan vaksin, serta melakukan upaya terkait pengobatan pasien arbovirus,” kata Menteri tersebut.
Untuk upaya pengendalian vektor atau hewan pembawa penyakit, pemerintah Indonesia telah melaksanakannya dengan melepaskan nyamuk yang terinfeksi Wolbachia untuk mengurangi replikasi virus dengue dalam tubuh nyamuk,” tambahnya.