Menteri Hafid menyoroti peran kunci teknologi untuk pemberdayaan wanita

Komunikasi dan Menteri Urusan Digital Meutya Hafid menekankan peran kunci teknologi dan transformasi digital dalam mencapai kesetaraan gender dan pemberdayaan wanita. Pada peringatan Hari Ibu ke-96 di kantor Kementerian Komunikasi dan Urusan Digital di Jakarta pada hari Minggu (22 Desember), beliau juga menyoroti peran ibu sebagai pemimpin di era digital.

“Sebenarnya, sebagian besar wanita telah berpartisipasi dalam ruang-ruang inovasi, kreasi, dan kepemimpinan,” ujarnya dalam rilis pers dari kementeriannya yang diterima di sini pada hari Senin.

Pada kesempatan itu, Hafid menguraikan upaya yang dilakukan oleh Kementerian Komunikasi dan Urusan Digital untuk meningkatkan pemberdayaan wanita di Indonesia. Beliau menekankan pentingnya meningkatkan literasi digital wanita di seluruh Indonesia sehingga mereka memiliki keterampilan untuk menggunakan teknologi secara aman dan produktif.

Menurut Hafid, program peningkatan literasi digital kementeriannya telah berhasil mencapai ribuan wanita, melatih mereka untuk menggunakan internet dengan bijak dan melindungi data pribadi. Namun, beliau juga melihat adanya tantangan besar dalam menjangkau wanita di daerah terpencil.

Upaya kedua adalah pengawasan dan perlindungan dalam ruang digital. Dalam hal ini, beliau mendorong untuk memperkuat pengawasan terhadap konten digital yang merugikan anak-anak dan wanita, termasuk mengambil tindakan terhadap kasus kekerasan berbasis gender online.

Selain itu, menteri mencatat bahwa pemberdayaan wanita melalui digitalisasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) diharapkan dapat mendukung ekonomi setiap keluarga. Sementara itu, upaya ketiga adalah digitalisasi untuk inklusi ekonomi wanita, membantu pemain UMKM wanita terhubung dengan pasar digital untuk membuka peluang baru dan meningkatkan standar hidup keluarga mereka.

“Sebagai bangsa yang menghadapi bonus demografi dan transformasi digital, kita harus memastikan wanita mendapatkan kesempatan yang sama untuk berkontribusi di semua bidang, termasuk bidang digital,” ujarnya.

MEMBACA  Negosiasi IEU-CEPA dijadwalkan akan selesai sebelum Oktober: Menteri

Berita terkait: Siap mengemudi transformasi digital untuk UMKM: Menteri

Berita terkait: Menteri menjabarkan tiga area fokus dalam transformasi digital

Berita terkait: Pemerintah serius tentang transformasi digital: Menteri Hafid

Translator: Adimas Raditya, Raka Adji
Editor: Azis Kurmala
Hak cipta © ANTARA 2024

Tinggalkan komentar