Menko Airlangga dan Menlu Sugiono Tiba di Malaysia, Dampingi Prabowo di KTT ASEAN

Jumat, 24 Oktober 2025 – 19:16 WIB

Kuala Lumpur, VIVA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Luar Negeri Sugiono sudah sampai di Kuala Lumpur, Malaysia, hari Jumat, 24 Oktober 2025. Mereka datang untuk mendampingi Presiden RI Prabowo Subianto yang akan ikut dalam rangkaian KTT Ke-47 ASEAN.

Menko Airlangga duluan yang tiba di Kuala Lumpur. Beliau sudah menghadiri Pertemuan Khusus Dewan Masyarakat Ekonomi ASEAN (AECC) tentang Perjanjian Kerangka Ekonomi Digital (DEFA) yang diadakan di Kuala Lumpur Convention Centre (KLCC).

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Sugiono juga telah tiba di Kuala Lumpur. Beliau datang bersama Duta Besar RI untuk Malaysia, Dato’ Indera Hermono.

Menlu Sugiono sebelumnya sudah menyampaikan bahwa Presiden RI Prabowo Subianto diagendakan untuk hadir dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ke-47 ASEAN di Kuala Lumpur, Malaysia, pada tanggal 26–28 Oktober 2025.

Menlu Sugiono juga bilang bahwa Presiden Prabowo kemungkinan besar akan berangkat dari Pangkalan Udara TNI AU (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta menuju Malaysia pada hari Sabtu, 25 Oktober 2025.

Dalam pertemuan tahunan ASEAN tersebut, Presiden Prabowo rencananya akan menyampaikan pandangan Indonesia tentang penguatan posisi ASEAN. Pandangan tersebut juga akan mencakup isu perdamaian di kawasan dan dunia.

Sejak hari Jumat, delegasi dari negara-negara ASEAN dan tamu undangan sudah mulai berdatangan ke Kuala Lumpur, Malaysia. Presiden Timor-Leste, Kay Rala Xanana Gusmão, misalnya, sudah sampai di Malaysia. Di KTT ini, Timor-Leste akan dikukuhkan secara resmi sebagai anggota tetap ASEAN.

Beberapa pemimpin negara mitra juga dijadwalkan hadir, seperti Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva, dan Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa.

MEMBACA  5 Tanda Ada Sarang Ular Kobra di Rumah, Jangan Sampai Terlambat!

Pada hari Jumat juga, ASEAN telah mengukuhkan tiga inisiatif penting yang berkaitan dengan inklusivitas dan keberlanjutan di kawasan. Ini menandai awal dari babak baru dalam sejarah ASEAN untuk mewujudkan cita-cita jangka panjang mereka.

Ketiga inisiatif itu adalah:

  1. Pusat Keunggulan UMKM untuk Transisi Hijau di ASEAN.
  2. Laporan ASEAN ke depan: Ekosistem Sains, Teknologi, dan Inovasi ASEAN 2035 dan Seterusnya.
  3. Buku ASEAN 2025: Membentuk Masa Depan yang Inklusif dan Berkelanjutan.

    Inisiatif-inisiatif tersebut merupakan hasil dari kolaborasi, refleksi, dan visi bersama selama berbulan-bulan di bawah keketuaan Malaysia di ASEAN.

    Halaman Selanjutnya

    Rangkaian acara KTT Ke-47 ASEAN di Kuala Lumpur ini mencakup 25 pertemuan penting. Pertemuan-pertemuan itu akan membahas agenda-agenda strategis, termasuk potensi pemanfaatan energi nuklir untuk tujuan damai serta posisi ASEAN terhadap situasi genosida di Gaza, Palestina.