Megawati Tegaskan Jabatan Ketum PDIP Bukan untuk Dilayani, tapi Menjaga Nyala Api Ideologi

Sabtu, 2 Agustus 2025 – 18:02 WIB

Jakarta, VIVA – Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri menegaskan bahwa jabatannya sebagai ketua umum partai bukan untuk dilayani, tapi untuk menjaga api ideologi agar tetap menyala.

Baca Juga:
Megawati Ngaku Sering Zikir Sebut Banyak Nama Termasuk Hasto

Megawati menyampaikan hal itu dalam penutupan Kongres ke-VI di Nusa Dua Bali Convention Center, Sabtu, 2 Agustus 2025.

Awalnya, ia menyebut ada pihak yang meragukan keabsahannya sebagai Ketua Umum PDIP periode 2025-2030. Tapi, Megawati menegaskan suara partai sudah bulat mendukungnya kembali sebagai pemimpin.

Baca Juga:
Struktur Lengkap DPP PDIP, Megawati Jadi Ketua Umum Rangkap Sekjen

Kongres PDIP, Susunan Kepengurusan Partai

"Saudara-saudara dengan suara bulat telah memilih saya kembali sebagai Ketua Umum lewat Rakernas kelima partai tahun 2024. Saya ingat betul waktu itu banyak yang bertanya, ‘Sah nggak sih?’ Kenapa nggak sah?" kata Megawati.

Baca Juga:
Momen Megawati Menangis saat Hasto Hadiri Kongres PDIP di Bali

Di sisi lain, ia meminta setiap kader PDIP tidak boleh ragu dalam mengambil keputusan, karena semuanya sudah sesuai AD/ART partai.

"Kalau kalian PDIP jangan ragu-ragu, karena semuanya tercantum di AD/ART kita," ujarnya.

Megawati menerima amanat dari kader untuk memimpin PDIP kembali.

Kongres PDIP, Susunan Kepengurusan Partai

"Saya terima dengan tanggung jawab penuh, bukan dengan senang, tapi merenung karena kepercayaan ini bukan pujian, melainkan beban sejarah. Kepercayaan ini adalah perintah rakyat yang amanah ideologis," kata Megawati.

"Saya bukan ketua umum untuk dilayani, saya ketua umum supaya dipercaya menjaga api ideologi jangan sampai padam," tegasnya.

Halaman Selanjutnya
Megawati menerima amanat yang diberikan kader untuk memimpin PDIP kembali.

MEMBACA  Marc Marquez Terkejut Bisa Naik Podium di MotoGP Catalunya 2024