Masa Depan Hamas Usai Gencatan Senjata: Berakhirnya Dominasi di Gaza?

Seorang sumber Hamas yang dekat dengan komite negosiasi bilang ke AFP bahwa mereka tidak akan ikut serta dalam pemerintahan Gaza setelah perang berakhir. Jadi, apa yang akan terjadi sama Hamas ke depannya?

Komentar ini muncul beberapa hari setelah gencatan senjata Israel-Hamas berlaku, sementara kedua pihak masih membahas rencana 20 poin dari Presiden AS Donald Trump untuk mengakhiri perang. Rencana itu menyerukan perlucutan senjata Hamas dan meminta mereka tidak terlibat dalam urusan pemerintahan Gaza pascaperang.

1. Tetap Jadi Bagian dari Struktur Palestina

Sumber tersebut, yang minta anonim karena bahas hal sensitif, bilang bahwa urusan tata kelola Gaza sudah selesai buat Hamas. Mereka tidak akan ikut dalam fase transisi, yang artinya mereka lepaskan kontrol atas Jalur Gaza. Meski begitu, Hamas tetap akan jadi bagian penting dari struktur Palestina.

Berbeda dengan kelompok pejuang lain di kawasan, kepemimpinan Hamas sebelumnya sering terpecah dalam isu-isu penting, termasuk soal pemerintahan Gaza di masa depan.

2. Ada Perbedaan Pendapat Soal Perlucutan Senjata

Namun, di kalangan anggota senior Hamas, tampaknya tidak ada perpecahan soal satu hal: perlucutan senjata. Bagi mereka, ini adalah garis merah yang tidak boleh dilanggar.

Sumber itu menegaskan, "Hamas setuju dengan gencatan senjata jangka panjang, dan senjata mereka tidak akan digunakan sama sekali selama periode ini, kecuali jika Israel menyerang Gaza."

MEMBACA  Rancangan Undang-Undang Komoditas Strategis Disusun Baleg DPR, Fokus pada Sektor Perkebunan