Perdagangan karbon memiliki peran yang penting dalam mendukung pencapaian target net zero emission (NZE) atau bebas emisi 2060, serta memberikan manfaat bagi industri. Sosialisasi dan edukasi terhadap industri dan masyarakat secara luas mengenai perdagangan karbon diperlukan untuk dapat membentuk ekosistem yang mendukung penurunan emisi karbon di Indonesia. Kolaborasi antara pemerintah, industri, dan masyarakat sangat diperlukan dalam proses ini. Pertamina NRE aktif melakukan sosialisasi dan edukasi mengenai perdagangan karbon sebagai bagian dari komitmen Indonesia untuk menurunkan emisi karbon.
Melalui enhanced nationally determined contribution (ENDC), Indonesia berkomitmen untuk menurunkan emisi sebesar 31,89 persen dengan kemampuan sendiri atau 43,2 persen dengan bantuan internasional pada 2030 mendatang. Upaya meningkatkan pemanfaatan energi baru dan terbarukan (EBT) juga menjadi fokus dalam mencapai target ini.
Dalam Bisnis Indonesia Forum, Corporate Secretary Pertamina NRE Dicky Septriadi memaparkan manfaat perdagangan karbon dan pentingnya kolaborasi dalam menciptakan ekosistem perdagangan karbon yang berkelanjutan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News