Kumpulkan 5.360 Pejabat Pusat-Daerah, Prabowo Tekankan Efisiensi Untuk Menyelamatkan Uang Negara

Prabowo Subianto membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, yang dihadiri 5.360 peserta pejabat pusat dan daerah pada Kamis, 7 November 2024.

Dalam kesempatan itu, Prabowo menekankan pentingnya efisiensi dan pengawasan pelaksanaan kebijakan di tingkat pusat maupun daerah. Beliau menyatakan bahwa hal ini perlu dilakukan oleh para pengambil keputusan di negara ini agar Indonesia dapat menjadi negara yang makmur dan kaya.

Prabowo juga menyampaikan terima kasih atas inisiatif Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian yang menggelar acara tersebut. Peserta yang hadir terdiri dari berbagai kalangan, termasuk kepala daerah, eselon I, wakil kementerian/lembaga, serta jajaran forkopimda untuk tingkat provinsi, gubernur, jajaran KPU, Bawaslu, Kepala Badan Pusat Statistik, Kepala Dinas Pelayanan Terpadu Satu Pintu, jajaran forkopimda vertikal di kabupaten/kota, walikota/bupati, dan para menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih.

Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya mengatakan bahwa Prabowo meminta kepada seluruh kepala daerah untuk melakukan penghematan anggaran dan efisiensi guna memastikan bahwa potensi negara tidak terbuang percuma akibat pemerintahan yang tidak efisien dan efektif. Prabowo juga memerintahkan kepada seluruh aparat, TNI, Polri, dan semua pihak untuk bersatu dan mengawal program-program pemerintah agar dapat sampai kepada rakyat. Beliau menegaskan pentingnya untuk merangkul semua pihak guna menyelamatkan uang negara.

Presiden memerintahkan kepada seluruh jajaran, untuk melakukan penghematan, untuk melakukan efisiensi, agar tidak ada biaya yang dihambur-hamburkan. Menurut Bima, Prabowo pun memerintahkan kepada seluruh aparat, TNI, Polri, dan semua, untuk solid, untuk bersatu, untuk mengawal semua program-program, agar sampai kepada rakyat. Ada hal-hal yang seharusnya bisa dihemat, ada hal-hal yang bisa ditindak. Jadi beliau menyatakan ingin merangkul semua, untuk menyelamatkan uang negara.

MEMBACA  Ganjar Mengutuk Pengerahan Kades Mendukung Calon Pasangan di Pemilihan Gubernur Jawa Tengah.