Rabu, 26 Juni 2024 – 09:48 WIB
Ngawi – Truk tangki BBM memuat Pertalite terbakar hebat di KM 579 Tol Ngawi Desa Jururejo, Kecamatan Ngawi, Selasa, 25 Juni 2024, malam. Dugaan sementara, penyebab kebakaran adalah percikan api dari kampas rem truk.
Baca Juga :
Menko Airlangga: Jumlah Subsidi Energi Tidak Ada Perubahan
Video terbakarnya truk tangki nahas tersebut tersebar luas di media sosial. Dalam video yang beredar, kobaran api yang besar terlihat membubung tinggi. Banyak pengendara yang berhenti dan mengabadikan peristiwa tersebut. Api baru berhasil dipadamkan beberapa jam kemudian.
ilustrasi Truk tangki BBM terbakar.
Baca Juga :
Rupiah Tembus Rp 16.400/US$, Sri Mulyani Beberkan Dampaknya ke Subsidi Energi
Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Ngawi Ajun Komisaris Polisi Sapari menjelaskan, truk tangki tersebut dikemudikan oleh Sugeng Prayitno dan ditemani rekannya, Yan Hardiansyah. Saat itu keduanya membawa truk nopol N 9731 UF itu untuk mengangkut 16 ribu liter Pertalite ke SPBU Rest Area KM 575 A. Truk tersebut berangkat dari Depo Madiun. Begitu sampai di KM 579 Jalur B Tol Madiun-Ngawi, kampas rem roda belakang kiri memercikkan api dan merambat ke bagian bodi truk. Api pun tersulut.
Baca Juga :
Horor Banget Pajero Sport Terbelah Setelah Tabrakan, Begini Pengakuan Sopir
Sugeng dan Yan sempat berusaha memadamkan api dengan menggunakan APAR. Namun, cara tersebut tidak berhasil. Api kian membesar dengan cepat. Tak lama kemudian, mobil pemadam kebakaran tiba. “Tiga unit damkar [menjinakkan api], saat ini lokasi sudah kondusif,” kata Sapari. Terpisah, Kepala Satuan PJR Ditlantas Polda Jatim Ajun Komisaris Besar Polisi Imet Chaerudin mengatakan, gara-gara kebakaran truk tangki itu, petugas sempat menutup jalur Tol Solo-Ngawi. Kendaraan dari arah Jakarta diarahkan keluar di Madiun.
Ilustrasi mobil tangki BBM Pertamina.
Area Manager Communication Rela ton and CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Ahad Rahedi, mengatakan, kebakaran truk tangki milik PT Sinar Wahana Surya itu tidak mengganggu distribusi BBM di Madiun.
“Pelayanan distribusi BBM dari Fuel Terminal (FT) Madiun tidak terganggu akibat dampak insiden tersebut,” kata Ahad melalui keterangannya.
Pertamina bersama Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Ngawi, kata dia, sudah berkoordinasi untuk tindakan penanganan dan pencegahan yang diperlukan. Dugaan sumber api akan didalami. Namun, informasi sementara, api diduga berasal dari percikan kampas rem.
Halaman Selanjutnya
Source :