Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, sedang memfokuskan distribusi logistik Pemilihan Umum 2024 kepada panitia pemilihan yang berada di wilayah terluar kabupaten tersebut.
Kabupaten Natuna terletak di Kepulauan Natuna, salah satu wilayah paling utara Indonesia yang berbatasan dengan Laut China Selatan dan perairan beberapa negara, termasuk Malaysia.
“Kami sedang fokus untuk mengirim logistik pemilihan ke daerah-daerah terjauh,” kata Ketua KPU Natuna, Kusnaidi, melalui telepon di Natuna pada hari Sabtu.
Ia menjelaskan keputusan tersebut, mengatakan bahwa beberapa daerah di luar ibu kota kabupaten terletak di seberang laut dengan ombak yang tinggi, sehingga KPU lokal harus memastikan distribusi logistik pemilihan aman ke daerah-daerah tersebut.
Kusnaidi kemudian mengungkapkan bahwa kantornya telah berhasil mengirim logistik pemilihan ke beberapa kecamatan terluar, seperti Midai, Suak Midai, Serasan, Serasan Timur, Pulau Panjang, Subi, dan Pulau Laut.
“Kami telah mengirim logistik ke beberapa kecamatan terluar, dengan Pulau Laut menjadi yang terjauh,” katanya.
Berita terkait: KPU Asmat akan menggunakan helikopter untuk mengirim logistik pemilihan
Pejabat tersebut juga mencatat bahwa kantor KPU Natuna berencana untuk melanjutkan distribusi logistik pemilihan ke kecamatan lain di luar ibu kota Natuna, yaitu Seluan, Bunguran Barat, Pulau Tiga, dan Pulau Tiga Barat.
“Menurut rencana, kami akan mengirim logistik ke daerah-daerah tersebut besok (11 Februari),” katanya.
Untuk kecamatan di sekitar ibu kota Natuna, ia menyatakan bahwa proses distribusi akan dimulai pada hari Senin (12 Februari).
“Pada hari Senin, kami akan fokus mengirim logistik ke Bunguran Timur, Bunguran Utara, Bunguran Tengah, Bunguran Selatan, dan Bunguran Batubi,” katanya.
Ia juga menyebutkan bahwa KPU Natuna bekerja sama dengan operator feri negara PT Pelni untuk distribusi logistik pemilihan.
“Kami memberikan tugas distribusi kepada mereka (PT Pelni). Namun, kami terus memantau prosesnya dari gudang KPU ke gudang di setiap kecamatan,” katanya.
Ia menyatakan bahwa Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) dan Kepolisian Resort Natuna juga membantu KPU dalam mengawasi dan mengawal proses pengiriman logistik.
Berita terkait: KPU West Pasaman: Perahu untuk mengirimkan persediaan pemilihan ke daerah terpencil