Kominfo Menambah Jumlah Penyuluh Informasi Publik

YOGYAKARTA – Direktorat Tata Kelola dan Kemitraan Komunikasi Publik (TKKKP), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) kembali menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi para Penyuluh Informasi Publik (PIP) 2024 di Kota Yogyakarta pada Selasa (30/1).

Bimtek PIP kali ini diikuti oleh 42 PIP rekrutmen 2024 yang berasal dari wilayah DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta.

Direktur Tata Kelola dan Kemitraan Komunikasi Publik, Hasyim Gautama menekankan tentang pentingnya pendekatan yang berbeda dari PIP dalam melakukan sosialisasi langsung kepada masyarakat.

“Kami berharap Bapak dan Ibu dapat menyampaikan pesan program pemerintah dengan pendekatan yang berbeda. Berangkat dari kedekatan yang telah terbangun selama ini antara Bapak dan Ibu dengan komunitasnya masing-masing, tentu dapat membuat kegiatan penyampaian sebuah informasi dapat lebih diterima di hati,” ucapnya.

Dengan karakter pendekatan yang berbeda, harapannya PIP bisa memecah kebuntuan pemahaman masyarakat tentang isu yang sedang beredar. Ini akan menjadikan informasi diterima dengan benar.

“Dengan pendekatan-pendekatan khas inilah, harapannya informasi yang selama ini sulit sampai dan diterima baik oleh masyarakat dengan kondisi dan karakter tertentu, dapat terpecahkan melalui peran besar Bapak dan Ibu sekalian,” ujar Hasyim.

Pada bimtek ini PIP diberikan materi terkait isu kesehatan dan ketenagakerjaan. Hasyim menekankan pentingnya materi kesehatan mengingat perkembangan penyakit polio saat ini.

PIP diharapkan mampu memahami manfaat dari imunisasi dan mendorong partisipasi masyarakat untuk imunisasi.

PIP diberi tugas menggaungkan program dan kebijakan strategis pemerintah hingga ke masyarakat di wilayah 3T dan daerah lainnya yang masih memerlukan penyampaian.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

MEMBACA  Wakil Gubernur Suswono Menyebut Urban Farming Sebagai Solusi untuk Menambah Pasokan Pangan di Jakarta