loading…
Menko Airlangga ada dalam satu kelompok yang sama dengan H.E. Lin Hsin-i, yaitu perwakilan dari Pemimpin Chinese-Taipei. Mereka bersama-sama dengan Managing Director IMF Kristalina Georgieva, perwakilan ABAC Chinese-Taipei, ABAC Amerika Serikat, Ketua APEC CEO Summit, dan juga Delegasi ABAC Indonesia.
GYEONGJU – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, datang mewakili Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, di acara yang diadakan oleh Asia-Pacific Economic Cooperation atau APEC Business Advisory Council (ABAC). Acara “ABAC Dialogue with APEC Economic Leaders” adalah salah satu agenda utama dalam rangkain acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) APEC 2025 di Gyeongju, Korea Selatan, hari Jumat (31/10).
Pertemuan ini adalah kesempatan penting untuk para Pemimpin Pemerintahan dan Pemimpin Bisnis di Kawasan Asia Pasifik supaya bisa berdialog tentang arah kebijakan ekonomi kawasan ke depannya. Pertemuan ABAC Dialogue tahun ini lebih fokus ke 5 (lima) isu utama: integrasi kawasan, keberlanjutan, kecerdasan artifisial (AI) dan inovasi digital, keuangan dan ekonomi, serta bioteknologi dan pelayanan kesehatan.
Dalam sesi diskusi tadi, Menko Airlangga berada dalam kelompok yang sama dengan H.E. Lin Hsin-i, yang merupakan perwakilan Pemimpin Chinese-Taipei. Mereka berdiskusi bersama Managing Director IMF Kristalina Georgieva, perwakilan ABAC Chinese-Taipei, ABAC Amerika Serikat, Ketua APEC CEO Summit, dan Delegasi ABAC Indonesia.
Baca Juga: Di Forum APEC, Prabowo Warning Dunia Soal Serakahnomics
Diskusi yang dipandu oleh Anindya Bakrie (dari ABAC Indonesia) dan Jason Chen (dari ABAC Chinese-Taipei) dimulai dengan perkenalan dari masing-masing Pemimpin Ekonomi. Setelah itu, berlanjut ke dialog aktif yang membahas strategi kolaborasi lintas sektor dan lintas ekonomi untuk memperkuat Kawasan Asia Pasifik.