Jakarta (ANTARA) – Kepala Kepolisian Negara (Polri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo meningkatkan pangkat tiga perwira polisi yang tewas ditembak saat razia arena sabung ayam di Kabupaten Way Kanan, Lampung, pada hari Senin.
“Kepala Polri memberikan apresiasi tertinggi kepada seluruh personel polisi, dan beliau telah memutuskan untuk memajukan pangkat tiga perwira yang meninggal dalam insiden tersebut,” kata Brigadir Jenderal Trunoyudo Wisnu Andiko, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Bagian Humas Divisi Hubungan Masyarakat.
Dalam konferensi pers di Jakarta Selatan pada hari Selasa, Andiko mengidentifikasi ketiga perwira yang meninggal sebagai Kepala Kepolisian Sektor Negara Batin Inspektur Pertama Lusiyanto, Kepala Brigadir Petrus Apriyanto, dan Brigadir Kedua M. Ghalib Surya Ganta.
Andiko juga mencatat bahwa para perwira tersebut menerima kenaikan pangkat satu tingkat, dengan Lusiyanto dipromosikan menjadi Komisaris Ajudan, Petrus Apriyanto menjadi Inspektur Ajudan Kedua, dan M. Ghalib Surya Ganta menjadi Brigadir Pertama.
Selain itu, brigadir jenderal menekankan bahwa Jenderal Prabowo telah mengeluarkan dekrit yang menyatakan bahwa ketiga perwira tersebut meninggal dalam tugas.
“Surat keputusan ini dari Kepala Polri akan memastikan bahwa ahli waris atau keluarga korban menerima kompensasi,” jelasnya.
Ia juga mencatat bahwa proses autopsi untuk para perwira yang gugur saat ini sedang berlangsung di Rumah Sakit Polisi Lampung.
“Polri ingin menyampaikan belasungkawa dan duka yang mendalam atas kehilangan personel kami yang berdedikasi yang menjalankan tugas mereka untuk melayani bangsa,” ujarnya.
Sebelumnya, Polisi Lampung mengkonfirmasi bahwa tiga perwira dari Way Kanan tewas ditembak saat razia di arena sabung ayam pada hari Senin (17 Maret).
“Mereka ditembak di kepala oleh seseorang yang belum teridentifikasi,” kata Kepala Bagian Humas Polisi Lampung, Komisaris Besar Yuni Iswandari, dalam sebuah pernyataan yang diterima pada hari yang sama.
Ia menjelaskan bahwa penembakan terjadi langsung setelah tiga perwira, bersama 14 personel lainnya, tiba di lokasi sabung ayam.
Penerjemah: Nadia P, Tegar Nurfitra
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
Hak cipta © ANTARA 2025