Jakarta (ANTARA) – Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Ahmad Riza Patria meminta kepada Asosiasi Arsitek Indonesia (IAI) untuk merancang rencana pembangunan desa yang memperhitungkan potensi masing-masing desa.
“Hal ini penting agar (rencana) dapat digunakan sebagai panduan untuk menentukan program intervensi yang akan dilaksanakan di desa,” katanya, seperti yang dikutip dalam pernyataan yang dikeluarkan oleh kementerian di sini pada Sabtu.
Dalam pertemuan di kantor kementerian pada Jumat, ia juga meminta anggota IAI untuk berkontribusi pada pembangunan desa di Indonesia, yang berjumlah 75.265.
“Saya mengundang IAI untuk membantu membangun desa karena membangun desa berarti membangun Indonesia,” katanya.
Kementerian perlu berkolaborasi dengan pihak lain untuk membangun desa karena jumlahnya yang besar, tambahnya.
Saat ini, katanya, dari total 75.265 desa di Indonesia, sekitar 14 persen atau lebih dari 10 ribu desa diklasifikasikan sebagai “sangat tertinggal.”
Selanjutnya, sekitar tiga ribu desa tidak memiliki akses listrik, dan sekitar 22 ribu desa tidak memiliki akses internet.
Menurut Patria, ada tiga masalah utama di desa. Pertama, sumber daya manusia desa belum memadai, baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Kedua, ada kekurangan fasilitas dan infrastruktur di desa. Masalah ketiga berkaitan dengan pendanaan dan modal.
“Jika ketiga masalah ini teratasi, maka masalah di desa-desa Indonesia dapat teratasi,” katanya.
Untuk meningkatkan pembangunan desa, tambahnya, kementerian fokus pada pemberdayaan, bantuan, dan pengawasan.
Selain itu, kementerian bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk kementerian dan lembaga pemerintah lainnya, perguruan tinggi, organisasi non-pemerintah (LSM), media, dan organisasi masyarakat untuk membangun desa.
Berita terkait: Pemotongan anggaran tidak akan memengaruhi program pembangunan pedesaan: Susanto
Berita terkait: Anggaran Kementerian Desa dipotong Rp1 triliun menyusul kebijakan efisiensi
Translator: Tri, Kenzu
Editor: Rahmad Nasution
Copyright © ANTARA 2025