Jakarta (ANTARA) – Kehadiran Presiden Prabowo Subianto di KTT Perdamaian Gaza di Mesir menunjukkan kepercayaan masyarakat internasional terhadap kemampuan Indonesia dalam membantu menyelesaikan konflik, kata Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Eddy Soeparno pada hari Senin.
"Kami senang mendengar bahwa Presiden Prabowo ikut serta dalam konferensi untuk perdamaian dunia," ujarnya di Kompleks Parlemen, Jakarta.
Soeparno menggambarkan Prabowo sebagai salah satu figur dunia yang mampu membantu mengakhiri konflik berkepanjangan di Gaza dan meringankan penderitaan kemanusiaan rakyat Palestina.
Dia mencatat bahwa Presiden secara konsisten telah menegaskan tekad Indonesia untuk mendukung Palestina dalam meraih kemerdekaan dan kebebasan.
"Bapak Presiden telah konsisten menyuarakan cita-cita ini sejak dia menjabat," kata Soeparno, menjelang ulang tahun pertama pemerintahan Prabowo pada tanggal 20 Oktober.
Dia menambahkan bahwa Prabowo menegaskan kembali komitmen Indonesia bagi Palestina dan perdamaian dunia selama pidatonya di Sidang Majelis Umum PBB di New York baru-baru ini.
"Kita bisa memimpin Indonesia untuk berkontribusi pada perdamaian dunia, seperti yang diamanatkan oleh UUD 1945," ujar Soeparno.
Sebelumnya, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengonfirmasi bahwa Prabowo memutuskan untuk menghadiri KTT Perdamaian Gaza setelah menerima undangan mendadak pada tanggal 11 Oktober.
"Presiden Prabowo menerima undangan tersebut dan memilih untuk hadir, karena ini merupakan bagian dari negosiasi yang sedang berlangsung yang, insya Allah, akan membawa kedamaian bagi Palestina," kata Hadi pada hari Minggu.
Pada hari Senin, Prabowo tiba di Bandara Internasional Sharm El-Sheikh di Mesir, dimana beliau disambut oleh Kepala Protokol Presiden Mesir Mohammed Mokhtar, Duta Besar Indonesia Lutfi Rauf, dan Atase Pertahanan Kolonel Dafris Syahruddin.
Berita terkait: Presiden Prabowo tiba di Mesir untuk KTT Perdamaian Gaza
Berita terkait: Prabowo perintahkan TNI siapkan pasukan perdamaian untuk misi Gaza
Penerjemah: Bagus A, Tegar Nurfitra
Editor: Anton Santoso
Hak Cipta © ANTARA 2025