Minggu, 8 September 2024 – 09:06 WIB
Deli Serdang, VIVA – Tim Futsal Kalimantan Timur (Kaltim) berhasil melaju ke final Futsal Putra Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Sumut-Aceh 2024. Kaltim berhasil mengalahkan Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan skor 3-2 di GOR Dispora Pancing, Jalan Williem Iskandar, Kabupaten Deli Serdang, pada 7 September 2024.
Baca Juga :
Atlet Barongsai DIY Boyong Medali Emas di Nomor Naga Taolu Bebas di PON 2024
Di laga final, Kaltim akan bertemu dengan Jawa Timur (Jatim) yang sebelumnya sudah memastikan diri melaju ke final setelah mengalahkan Banten dengan skor 3-2.
Kaltim tampil sangat baik di paruh pertama. Muhammad Akrab berhasil membuka keunggulan untuk Kaltim pada menit ke-4, diikuti oleh Brace Fajar Aidil Adha yang mencetak gol pada menit ke-12 dan ke-17.
Baca Juga :
Pj Bupati Tangerang Lepas Atlet Menembak Kabupaten Tangerang Ke Ajang PON 2024
Meskipun tertinggal tiga gol, NTT berusaha mengubah permainan di babak kedua. Mereka bermain lebih sabar, melakukan build up dan transisi yang cepat. Rivaldo Krise berhasil mencetak gol untuk NTT pada menit ke-22 untuk memperkecil selisih gol.
NTT terus meningkatkan intensitas serangan dalam upaya mengejar ketertinggalan. Serangan yang dilancarkan oleh NTT direspons oleh Kaltim dengan bermain lebih kuat di lini pertahanan. Lima menit sebelum pertandingan berakhir, harapan NTT semakin terbuka setelah Delon Ansgerius Lau berhasil mencetak gol pada menit ke-35.
Baca Juga :
Krischayani Kurniawan, Atlet Senam DKI Jakarta Raih Medali Emas di Nomor Perorangan Putri
Meskipun demikian, Kaltim berhasil bertahan dari serangan yang dilancarkan oleh NTT. Skor akhir tidak berubah hingga pertandingan berakhir.
Pelatih NTT, Julinur Hafid, merasa kecewa dengan hasil ini. Menurutnya, gol-gol yang dicetak oleh Kaltim di babak pertama tidak terduga.
“Kami belum beruntung kali ini. Di babak pertama kami kalah telak, para pemain sempat terkejut karena Kaltim mampu mencetak gol dengan cepat. Di babak kedua, Kaltim bermain lebih bertahan untuk mempertahankan keunggulan. Ini adalah nasib, kami kurang beruntung. Meskipun kami berhasil mencetak gol, kami gagal mengejar ketertinggalan,” ujarnya setelah pertandingan.
Pelatih Kaltim, Panca Fauzi, mengatakan bahwa mencapai final untuk pertama kalinya sepanjang sejarah keikutsertaan dalam cabang futsal PON adalah berkat ridho Allah. Ia berterima kasih kepada tim, para pendukung, dan doa orangtua.
“Alhamdulilah, kami bersyukur kepada Allah SWT karena berhasil mencapai final. Semoga Allah meridhoi kami meraih medali emas dalam pertandingan melawan Jatim. Mereka adalah tim terbaik, namun kami tetap akan berusaha sebaik mungkin,” ujarnya.
Pertandingan antara Jatim dan Kaltim akan digelar di GOR Futsal Dispora Sumut pada Minggu, 8 September 2024. Sebelumnya, di tempat yang sama, NTT akan bertanding melawan Banten untuk memperebutkan medali perunggu.
Halaman Selanjutnya
Pelatih NTT, Julinur Hafid, merasa kecewa dengan hasil ini. Menurutnya, gol-gol yang dicetak oleh Kaltim di babak pertama tidak terduga.