Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto melakukan mutasi terhadap 24 Pati TNI AD berpangkat Mayor Jenderal (Mayjen) dari berbagai jabatan strategis di lingkungan TNI. Dua di antaranya mendapat kenaikan pangkat menjadi Letnan Jenderal (Letjen).
Mutasi tersebut merupakan bagian dari rotasi dan promosi jabatan terhadap 256 perwira tinggi (Pati) TNI, di mana 156 di antaranya berasal dari TNI AD.
Rotasi dan mutasi tersebut berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/851/VII/2024 tanggal 24 Juli 2024 tentang pemberhentian dan pengangkatan dalam jabatan di TNI.
“Telah ditetapkan mutasi dan promosi jabatan 256 Pati TNI terdiri dari: 156 Pati TNI AD, 52 Pati TNI AL, dan 48 Pati TNI AU,” ujar Kapuspen TNI Mayjen TNI Nugraha Gumilar.
Di antara perubahan jabatan tersebut, Mayjen TNI Mohamad Hasan naik pangkat menjadi Panglima Komando Cadangan Strategis TNI AD (Pangkostrad), sementara Mayjen TNI Bambang Trisnohadi mengisi posisi Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) III.
Selain itu, terdapat juga pergeseran jabatan antara beberapa Mayjen TNI lainnya, seperti Muhammad Zamroni yang menduduki posisi Pangdam IX/Udayana, Eko Susetyo dari Danpussenkav menjadi Pangdam IX/Udayana, Rafael Granada Baay dari Pangdam V/Brw menjadi Pangdam Jaya, Rudy Saladin dari Sesmilpres Kemensetneg menjadi Pangdam V/Brw, Suryo Tridoso Eko Sapto dari Ketua Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran Unhan menjadi Pati Mabes TNI AD, Priyanto dari Dekan Falkultas Strategi Pertahanan Unhan menjadi Dosen Tetap Unhan, dan Sulaiman Agusto dari Staf Ahli Bid. Ekonomi Setjen Wantannas menjadi Pati Mabes TNI AD.