Rabu, 1 Oktober 2025 – 16:47 WIB
Jakarta, VIVA – Pelatih Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games 2025, Indra Sjafri, secara terbuka menceritakan momen paling berkesan sepanjang kariernya di level usia muda kepada pelatih tim senior, Patrick Kluivert.
“Alhamdulillah, saya bertemu langsung dengan Coach Patrick dan berdiskusi,” ujar Indra di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, seperti dikutip tvOnenews, Rabu (1/10/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Indra membagikan kisah sukses Timnas U-20 Indonesia mengalahkan Argentina U-20 di ajang Seoul Earth On Us Cup 2024.
“Saya sampaikan, tim U-20 Indonesia pernah mengalahkan Argentina, dia (Kluivert) kaget. Bahkan langsung meminta rekaman pertandingannya,” cerita Indra.
Kejutan Besar Garuda Muda
Kemenangan Garuda Muda atas Argentina U-20 pada 28 Agustus 2024 memang menjadi tonggak bersejarah. Hasil tersebut membuktikan bahwa sepak bola usia muda Indonesia mampu bersaing di tingkat internasional.
Menurut Indra, Kluivet tampak tidak percaya dengan pencapaian itu. Rasa penasarannya membuat legenda Belanda itu langsung meminta video pertandingan dan bertukar nomor telepon dengan Indra untuk komunikasi yang lebih intens.
“Saya sempat bilang, jelek-jelek begini Timnas U-20 kita pernah menumbangkan Argentina, dan dia kaget. Dia minta video, lalu kami saling bertukar nomor. Ke depan, akan ada rapat bersama dan staf kepelatihan U-20 juga bisa belajar dari tim senior,” lanjut Indra.
Peran Strategis Indra Sjafri
Meski tidak lagi menjadi pelatih kepala U-20, posisi Indra tetap vital di PSSI. Sebagai Direktur Teknik, ia bertanggung jawab memastikan jalur pengembangan pemain dari U-17 hingga tim senior berjalan selaras. Indra menegaskan siap melepas talenta muda ke skuad Patrick Kluivert jika dibutuhkan.
Nama-nama seperti Jens Raven, Kadek Arel, dan Dony Tri Pamungkas masuk dalam radar untuk promosi ke level senior. Indra menekankan bahwa konsistensi visi antar level timnas sangat penting untuk membangun kekuatan jangka panjang.
“Saya sepakat, semua harus satu line, satu visi. Itu kunci membangun timnas secara menyeluruh,” tegasnya.