Cilegon, Banten (ANTARA) – Indonesia meningkatkan langkah mitigasi untuk cuaca ekstrem demi memastikan perjalanan yang aman selama periode liburan Natal dan akhir tahun, kata Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Pratikno pada hari Senin.
“Semua persiapan telah dilaksanakan secara menyeluruh, termasuk tindakan antisipasi terkait cuaca, karena saat ini kita menghadapi kondisi yang lebih basah dari biasanya,” ujar Pratikno usai memeriksa kesiapan pelayanan di Pelabuhan Merak, Cilegon, Provinsi Banten.
Dia menyebutkan otoritas sedang menangani beberapa tantangan, termasuk aktivitas siklon yang memengaruhi tiga provinsi, upaya pemulihan pascabencana yang masih berlangsung di sejumlah daerah, serta prakiraan cuaca buruk di sepanjang pesisir selatan.
Untuk mengurangi risiko, pemerintah telah mengintensifkan koordinasi antar kementerian dan lembaga. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terus menyediakan prakiraan cuaca terbaru, sistem peringatan dini, dan peta risiko terkait hujan lebat, angin kencang, dan tanah longsor.
Pratikno mengatakan pasukan keamanan, tim pencarian dan pertolongan (SAR), serta unit tanggap bencana telah disiagakan, sementara pusat transportasi, pelabuhan, dan penyeberangan feri memperkuat prosedur keselamatan dan rencana kontinjensi.
“Kami telah mengamati tingkat kesiapan yang sangat tinggi di seluruh kementerian dan lembaga, termasuk TNI, Polri, tim SAR, dan semua institusi terkait,” katanya.
Dia menambahkan, personel dan infrastruktur pendukung telah disiapkan untuk meminimalisir potensi risiko, sehingga masyarakat dapat melakukan perjalanan dengan aman selama periode liburan yang ramai meskipun kondisi cuaca berpotensi berubah-ubah.
“Kami mengantisipasi semua potensi risiko, dan kami siap,” tegas Pratikno, sambil memberikan apresiasi kepada berbagai lembaga yang telah menyusun skenario respons terkoordinasi untuk periode akhir tahun ini.
Berita terkait: KAI tingkatkan keselamatan dan keamanan perjalanan kereta api untuk libur akhir tahun
Berita terkait: Indonesia perkirakan 5 juta penumpang udara untuk libur akhir tahun
Penerjemah: Desi Purnama Sari, Martha Herlinawati Simanjuntak
Editor: Primayanti
Hak Cipta © ANTARA 2025