Jakarta (ANTARA) – Indonesia diperkirakan akan menerima pesawat transport militer Airbus A400M yang kedua pada bulan Februari tahun depan, menurut Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
Dalam sebuah postingan Instagram, Wijaya menyatakan bahwa Presiden Prabowo Subianto memesan dua pesawat angkut buatan Eropa tersebut selama masa jabatannya sebagai Menteri Pertahanan di bawah pemerintahan Presiden Joko Widodo.
“Satu pesawat sudah tiba di Indonesia, sementara unit kedua akan mendarat disini pada Februari tahun depan,” ujarnya dalam pernyataan tertulis yang dikutip di Jakarta, Selasa.
Dia menekankan bahwa Presiden Prabowo menyerahkan pesawat A400M pertama, dengan nomor ekor A-4001, kepada Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada hari Senin (3 November).
Wijaya menyatakan keyakinannya bahwa pesawat ini, yang ditempatkan di Skadron Udara 31 Angkut Berat, akan sangat memperkuat operasi pertahanan TNI serta misi tanggap bencana dan kemanusiaan.
“Dengan kemampuan multiperannya, pesawat ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kesiapan TNI AU untuk menghadapi tantangan strategis, tetapi juga meningkatkan kapasitas Indonesia dalam upaya kemanusiaan dan bantuan bencana di wilayah regional,” jelasnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa A400M mampu melakukan pengisian bahan bakar di udara dan dilengkapi dengan alat pemadam kebakaran, 66 tandu medis, dan berbagai peralatan kesehatan.
Pesawat ini dapat membawa lebih dari 100 penumpang dan 37 ton kargo—dua kali lipat muatan pesawat Hercules—serta mampu terbang selama 11 jam tanpa pengisian bahan bakar, menjangkau 3.300 kilometer dengan muatan penuh dan 8.900 kilometer tanpa muatan.
Pada upacara serah terima hari Senin, Presiden Prabowo mengatakan A400M yang baru tiba ini akan memperkuat kemampuan pertahanan udara Indonesia dan kesiapan operasional. Dia juga mengungkapkan rencana untuk berpotensi memperluas armadanya.
“Kami memiliki kontrak aktif untuk dua pesawat A400M, dengan opsi untuk empat unit lagi. Kami mungkin akan bernegosiasi untuk menandatangani pembelian empat unit tambahan,” kata Prabowo kepada wartawan di pangkalan udara tersebut.
Kementerian Pertahanan menandatangani kontrak untuk dua unit A400M pada tahun 2021 selama Dubai Airshow, bersama dengan surat minat untuk empat unit lagi.
Berita terkait: Indonesia’s Prabowo signals more Airbus A400M aircraft deal
Berita terkait: Largest Air Force transport Airbus A400M lands in Halim airport
*Penerjemah: Mentari D, Tegar Nurfitra
Editor: Arie Novarina
Hak Cipta © ANTARA 2025*