Indonesia Perkuat Komitmen untuk Eratkan Kerja Sama dengan Mitra BRICS

Jakarta (ANTARA) – Presiden Prabowo Subianto menegaskan kembali komitmen Indonesia untuk memperkuat kerjasama dengan para mitra di BRICS, yang dianggapnya sebagai pilar stabilitas dan harapan di tengah tantangan geopolitik saat ini.

Presiden menyampaikan pernyataanya dalam Pertemuan Virtual Pemimpin BRICS yang dia hadiri secara daring dari kediamannya di Jakarta, Senin malam (8 September).

“Kami percaya ini adalah waktunya bagi BRICS untuk terus berkembang. Kami sepenuhnya mendukung inisiatif yang diambil,” ujarnya, seperti diterbitkan oleh Sekretariat Kepresidenen.

“Kami menghargai kepemimpinan Presiden Lula, dan Indonesia berkomitmen untuk bekerja lebih erat dengan semua anggota BRICS,” tambah Prabowo, merujuk pada Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva, yang merupakan ketua BRICS saat ini.

Presiden mencatat bahwa anggota BRICS menyumbang lebih dari 40 persen PDB global dan 55 persen populasi dunia. Kelompok ini juga mencakup negara-negara dengan sumber daya alam dan strategis yang signifikan.

Oleh karena itu, blok ini sekarang mewakili “ekonomi terbesar, negara terbesar dalam populasi, dan pasar terbesar,” menurut Prabowo.

“BRICS muncul sebagai pilar stabilitas dan kekuatan,” tegasnya, sambil menekankan dukungan Indonesia untuk kelanjutan organisasi tersebut, terutama di tengah ketegangan geopolitik yang mengancam konsep multilateralisme.

Presiden juga mendesak mitra BRICS untuk bekerja lebih erat dan “saling berkonsultasi lebih banyak.”

Pertemuan virtual ini dihadiri oleh kepala negara dan perwakilan senior anggota BRICS. Dibuka dengan sambutan dari Presiden Lula dari Brasil, yang memimpin sidang.

Lula kemudian memberikan kesempatan kepada Presiden China Xi Jinping dan Presiden Mesir Abdel Fattah El-Sisi, yang menjadi pemimpin kedua dan ketiga yang menyampaikan pidato mereka.

Presiden Prabowo adalah pemimpin keempat yang menyampaikan pandangan dan posisi Indonesia mengenai isu-isu global dalam pertemuan tersebut.

MEMBACA  Analisis Strategi Unggulan Indra Sjafri untuk Timnas U-23 Indonesia vs Mali

Berita terkait: Indonesia tidak mengambil sikap anti-Barat setelah bergabung dengan BRICS: Wakil Menteri Luar Negeri

Berita terkait: Indonesia mendukung Deklarasi Rio BRICS tentang kerjasama global

Penerjemah: Mentari Dwi Gayati, Nabil Ihsan
Editor: Primayanti
Copyright © ANTARA 2025