Indonesia Pantau Konflik Menjelang SEA Games di Thailand

Jakarta (ANTARA) – Menteri Pemuda dan Olahraga, Ario Bimo Nandito “Dito” Ariotedjo, menyatakan bahwa kementeriannya terus memantau konflik antara Thailand dan Kamboja.

Perkembangan situasi Thailand-Kamboja akan menjadi pertimbangan dalam menentukan partisipasi Indonesia di SEA Games 2025, yang rencananya diadakan di Thailand Desember nanti.

“Tentu saja, kami di Kemenpora bersama Komite Olimpiade Nasional Indonesia (NOC) terus memantau perkembangan terbaru (konflik Thailand-Kamboja) untuk (keputusan terkait) SEA Games,” ujarnya kepada media di Jakarta, Senin.

Dia mengakui konflik ini cukup serius, dengan laporan dari Thailand mencatat 35 korban jiwa dalam bentrokan bersenjata hingga Minggu kemarin.

Indonesia sendiri belum mengambil keputusan pasti soal keikutsertaan di ajang tersebut.

Ariotedjo menekankan bahwa kementeriannya akan utamakan keselamatan dan kenyamanan kontingen Indonesia, dengan menyesuaikan langkah berdasarkan eskalasi konflik.

Meski situasi tidak stabil, Ariotedjo memastikan persiapan SEA Games tetap berjalan.

Atlet-atlet terbaik dari berbagai cabang olahraga saat ini mengikuti pelatihan nasional untuk persiapan kompetisi.

“Prinsipnya, kami dari Indonesia menyiapkan atlet terbaik agar siap berlomba,” tegasnya.

Thailand dijadwalkan menjadi tuan rumah SEA Games 2025 pada 9–25 Desember.

Konflik Thailand-Kamboja berakar dari sengketa perbatasan lama di Provinsi Preah Vihear (Kamboja) dan Ubon Ratchathani (Thailand timur laut), dengan ketegangan yang melonjak sejak 28 Mei lalu.

Setelah lima hari pertempuran sengit, pemimpin Kamboja dan Thailand sepakat gencatan senjata efektif tengah malam, untuk mengakhiri konflik paling mematikan dalam lebih dari satu dekade.

Dalam upaya internasional meredakan konflik, kedua pemimpin bertemu di Malaysia difasilitasi PM Anwar Ibrahim (Ketua ASEAN saat ini), sepakat hentikan permusuhan dan lanjutkan komunikasi langsung.

Berita terkait: Indonesia siapkan atlet dari tiga cabang untuk SEA Games

MEMBACA  Merajut Kisah Nusantara di Panggung Broadway Indonesia

Penerjemah: Aloysius Lewokeda, Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: M Razi Rahman
Hak Cipta © ANTARA 2025