Indonesia menyoroti dialog antar agama dengan Vatikan di bawah Paus

Pangkalpinang (ANTARA) – Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Indonesia menekankan pentingnya dialog antaragama antara Indonesia dan Vatikan menyusul penobatan Paus Leo XIV sebagai pemimpin Gereja Katolik.

“Dialog antaragama akan konsisten dengan misi kepausan untuk membangun jembatan dan dialog untuk mewujudkan perdamaian dunia,” ujar Darmansjah Djumala, anggota Dewan Pakar BPIP untuk strategi hubungan luar negeri, di sini pada hari Senin.

Indonesia menganggap Paus Leo XIV sebagai pemimpin dengan komitmen kuat untuk memperkuat dialog antaragama dan berharap dia akan memandu Gereja dalam membangun jembatan dan mendorong perdamaian di antara umat.

Selain itu, paus baru tersebut telah berjanji untuk melanjutkan warisan pendahulunya, Paus Fransiskus, yang konsisten advokat perdamaian dunia dan penghentian perang selama kepausannya.

“Dialog antaragama seperti itu akan membantu menciptakan jembatan pemahaman dan saling menghormati antara komunitas agama. Ini akan membantu memperkuat perdamaian bagi umat manusia dalam jangka panjang,” ujar Djumala.

Anggota BPIP menyatakan bahwa komitmen Paus Leo XIV untuk perdamaian dan keadilan bagi semua selaras dengan nilai-nilai Pancasila Indonesia dan norma diplomasi Indonesia.

Dia juga merujuk pada pertemuan 3 Februari antara Paus Fransiskus dan Ketua Komite Pengarah BPIP Megawati Soekarnoputri, di mana yang terakhir berbicara kepada Paus tentang nilai-nilai universal Pancasila sebagai landasan perdamaian dunia.

Djumala menyatakan bahwa misi Paus Leo XIV untuk perdamaian juga sejalan dengan Pembukaan Undang-Undang Dasar Indonesia, yang mewajibkan negara untuk “berpartisipasi dalam pembentukan tatanan dunia berdasarkan kebebasan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.”

Berita terkait: Paus, pemuda lintas agama Indonesia menandatangani “Deklarasi Jakarta-Vatikan”

Translator: Joko Susilo, Nabil Ihsan
Editor: Rahmad Nasution
Hak cipta © ANTARA 2025

MEMBACA  Membangun pengaruh dengan 'tur' perang dan graffiti