Indonesia Menyangkal Laporan Media tentang Migrasi Sukarela Warga Gaza ke RI

Jakarta (ANTARA) – Kementerian Luar Negeri Indonesia membantah laporan media asing tentang migrasi sukarela warga Gaza ke Indonesia untuk bekerja, dengan menegaskan bahwa Jakarta tidak pernah membahas masalah tersebut dengan pihak manapun atau mendengar informasi terkait.

“Pemerintah Indonesia tidak pernah berbicara dengan pihak manapun atau mendengar informasi mengenai rencana pemindahan penduduk Palestina di Jalur Gaza ke Indonesia seperti yang dilaporkan beberapa media asing,” kata juru bicara kementerian tersebut, Rolliansyah Soemirat.

Dia menyatakan dalam pernyataan pers yang diterima di sini pada Kamis bahwa Indonesia saat ini sedang berupaya untuk segera mencapai fase kedua gencatan senjata di Jalur Gaza.

Soemirat mengatakan bahwa Pemerintah Indonesia juga mendorong agar bantuan kemanusiaan terus disalurkan ke Gaza dan segera dimulainya rekonstruksi pasca-perang di enklave Palestina tersebut.

Pada hari Rabu, 26 Maret, The Times of Israel mengutip laporan dari Channel 12 news, sebuah media Ibrani, yang mengungkapkan bahwa “Sebuah kelompok pertama 100 warga Gaza akan terbang ke Indonesia untuk bekerja sebagai bagian dari program pilot.”

Program pilot yang akan dijalankan oleh badan Kementerian Pertahanan Israel yang disebut Koordinator untuk Kegiatan Pemerintah di Wilayah tersebut bertujuan untuk “mendorong migrasi sukarela warga Palestina dari Jalur Gaza”, sesuai laporan media Israel.

The Times of Israel mengklaim bahwa karena tidak adanya hubungan diplomatik, saluran komunikasi khusus dibuka antara Israel dan Indonesia untuk mengembangkan program tersebut.

Mengenai konflik yang berkepanjangan antara Israel dan Palestina, Indonesia secara konsisten telah mendukung perjuangan rakyat Palestina untuk kemerdekaan.

Baru-baru ini, dalam pidatonya saat konferensi pers tahunan, Menteri Luar Negeri Sugiono mengatakan bahwa Pemerintah Indonesia telah berjanji untuk tidak pernah meninggalkan rakyat Palestina, mengingat tanggung jawab Konstitusionalnya untuk menjaga perdamaian dunia.

MEMBACA  Jokowi Berbagi Cerita Tentang Kedatangan Massal dan Kepulangan Massal, Ini Penjelasan dari Istana

“Indonesia tetap berkomitmen mendukung perjuangan rakyat Palestina, memberikan bantuan kemanusiaan, dan mendukung UNRWA,” katanya, menambahkan bahwa Indonesia telah meminta pertanggungjawaban Israel atas kekejaman yang terus berlangsung di Gaza di hadapan hukum internasional, menekankan bahwa hukum internasional harus dipatuhi tanpa adanya standar ganda.

Berita terkait: Indonesia mengutuk serangan udara mematikan terbaru Israel di Gaza

Berita terkait: Indonesia mendukung Deklarasi Kairo untuk rekonstruksi Gaza

Penerjemah: Cindy FO, Rahmad Nasution
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
Hak cipta © ANTARA 2025