Indonesia dan Kanada membahas percepatan penyelesaian perjanjian perdagangan ICA-CEPA

Jakarta (ANTARA) – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bertemu dengan Duta Besar Kanada untuk Indonesia dan Timor-Leste Jess Dutton untuk membahas percepatan kesepakatan perdagangan untuk Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Kanada (ICA-CEPA) agar segera selesai.

“Kami akan berkoordinasi untuk menyelesaikan ICA-CEPA sesegera mungkin,” ungkap Airlangga dalam sebuah pernyataan di Jakarta pada hari Kamis.

Pertemuan tersebut membahas pembaruan tentang negosiasi ICA-CEPA yang sedang berlangsung, agenda kunjungan delegasi misi dagang Kanada, dan berbagai peluang kerja sama prioritas antara kedua negara.

Beberapa isu kunci yang masih dalam pembahasan diharapkan dapat mencapai titik temu selama negosiasi ICA-CEPA putaran ke-10 yang sedang berlangsung di Bandung.

Duta Besar Dutton juga mengucapkan selamat kepada Airlangga atas pengangkatannya kembali sebagai menteri koordinator bidang perekonomian dalam Kabinet Merah Putih.

“Menteri koordinator bidang perekonomian adalah sahabat Kanada, dan Indonesia adalah mitra penting bagi Kanada di ASEAN,” ungkap Dutton.

Related news: Indonesia targeting to complete ICA-CEPA by year-end

Lebih lanjut, Dutton mencatat bahwa misi dagang Kanada dijadwalkan untuk mengunjungi Indonesia pada bulan Desember ini untuk mengeksplorasi peluang kerja sama dan mengadakan beberapa pertemuan bilateral tingkat tinggi.

“Menteri perdagangan Kanada dan lebih dari 200 delegasi bisnis Kanada dari berbagai sektor akan mengeksplorasi peluang kerja sama yang menjadi prioritas bagi kedua negara dan untuk memahami lebih baik regulasi bisnis di Indonesia,” jelas Duta Besar Dutton.

Selama pertemuan, Airlangga juga memanfaatkan kesempatan untuk membagikan beberapa prioritas pemerintah Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo.

“Selain mineral kritis, pemerintah Indonesia saat ini fokus pada energi dan ketahanan pangan. Selain itu, kami bertujuan untuk memaksimalkan potensi energi baru dan terbarukan serta energi non-baru untuk mendukung transisi energi nasional melalui kerja sama dengan beberapa negara, termasuk Kanada,” katanya.

MEMBACA  Tanah, kebijakan tata ruang berkontribusi pada kemampuan pertahanan: AHYTranslation: Tanah, kebijakan tata ruang yang memberikan kontribusi pada kemampuan pertahanan: AHY

Related news: Expect substantial agreement from ICA-CEPA talks: trade ministry

Penerjemah: Kuntum Khaira Riswan
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
Copyright © ANTARA 2024

Tinggalkan komentar