Jakarta (ANTARA) – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Daerah Agus Harimurti Yudhoyono telah menjelajahi kolaborasi strategis dengan Menteri Luar Negeri Finlandia Elina Valtonen. Kerjasama ini meliputi pendidikan, energi terbarukan, pengelolaan air dan limbah, serta pengembangan perkotaan berkelanjutan.
“Finlandia menawarkan pelajaran berharga dalam pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia. Sebagai negara pertama di dunia yang menerapkan makan siang sekolah gratis, Finlandia dapat berbagi wawasan untuk mendukung program Indonesia di bidang pendidikan dan gizi anak,” kata Yudhoyono dalam sebuah pernyataan pada Jumat.
Yudhoyono menyoroti pembentukan Infrastructure Project Facilitation Office (IPFO), yaitu layanan satu atap yang menghubungkan pemerintah, investor, dan mitra untuk mendukung pendanaan dan mempercepat proyek infrastruktur nasional.
Kebutuhan infrastruktur Indonesia untuk tahun 2025-2029 diperkirakan sekitar US$640 miliar, namun partisipasi sektor swasta masih di bawah sepertiga.
IPFO bertujuan untuk menjembatani kesenjangan ini dengan menyediakan jalur proyek yang jelas, mengantisipasi tantangan, dan memastikan proyek-proyek dapat dibiayai dan inklusif.
“Kami juga mempromosikan mekanisme pendanaan yang kreatif, dari kemitraan pemerintah-swasta hingga optimalisasi aset, untuk memastikan bahwa setiap investasi menciptakan manfaat nyata bagi masyarakat. Indonesia tetap terbuka untuk bisnis dan investasi,” tambah Yudhoyono.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Sugiono menyampaikan apresiasi atas dukungan Finlandia dalam memperkuat kerjasama ekonomi dengan Indonesia dan Eropa di berbagai sektor.
Dia menekankan bahwa kolaborasi bilateral, khususnya di bidang ekonomi, kesehatan, infrastruktur digital, dan energi, harus terus tumbuh.
Sugiono juga menyambut baik minat Finlandia untuk memperdalam kerjasama dengan ASEAN melalui finalisasi aksesinya ke Perjanjian Persahabatan dan Kerjasama ASEAN (TAC).
Menurut data Kementerian Luar Negeri, perdagangan antara Indonesia dan Finlandia tahun lalu mencapai US$713 juta, naik 22 persen dibandingkan dengan perdagangan pada tahun 2019.
Berita terkait: Indonesia, Finland to strengthen ties in energy, education
Berita terkait: Papua explores cooperation in forest management with Finland
Penerjemah: Aji, Kenzu
Editor: Primayanti
Hak Cipta © ANTARA 2025