Hujan Lebat Memaksa Penyesuaian Pendaratan di Bandara Ngurah Rai Bali

Denpasar, Bali (ANTARA) – Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai di Bali menyesuaikan beberapa pendaratan pesawat akibat hujan deras yang berlangsung sejak Sabtu pagi, menurut Kepala Komunikasi dan Hukum bandara, Gede Eka Sandi Asmadi.

“Pada Hari Sabtu, hujan deras terus turun di bandara dan sekitarnya. Untuk menjamin keselamatan penerbangan dan penumpang, dilakukan penyesuaian terhadap pendaratan pesawat,” ujarnya dalam pernyataan pada Sabtu.

Asmadi menyebut setidaknya enam penerbangan dilakukan holding (berputar) sambil menunggu izin mendarat, termasuk dua penerbangan dari Melbourne, satu dari Perth, satu dari Labuan Bajo, satu dari Abu Dhabi, dan satu dari Bangalore.

“Lima maskapai juga memutuskan untuk mengalihkan penerbangannya ke Lombok (dua penerbangan) dan Surabaya (tiga penerbangan),” tambahnya.

Berdasarkan koordinasi dengan bandara terdekat, beberapa penerbangan yang dialihkan tersebut telah mendarat dengan selamat.

Secara keseluruhan, operasi penerbangan dan pelayanan penumpang di bandara terus berjalan normal, lancar, dan terkendali.

Asmadi mengatakan pihaknya telah mengantisipasi datangnya musim hujan, termasuk curah hujan tinggi tanpa henti yang terjadi pada Sabtu.

Dalam kondisi ini, operator bandara BUMN, PT Angkasa Pura I, bersama seluruh komunitas bandara di Bandara I Gusti Ngurah Rai, berupaya menjaga keselamatan penerbangan, terutama pada puncak periode libur Natal dan Tahun Baru.

Menurut data bandara, lalu lintas penumpang di bandara mencapai 811.170 orang antara 15 hingga 26 Desember 2025, dengan rata-rata 67.597 penumpang per hari.

Lonjakan ini juga tercermin dari operasi penerbangan, dengan Posko Natal dan Tahun Baru menangani 5.128 pergerakan pesawat, atau rata-rata 427 per hari.

“Oleh karena itu, setiap langkah operasional dan keputusan di bandara diambil untuk mengakomodasi lonjakan ini. Kami terus berkoordinasi secara intensif dengan AirNav Denpasar, maskapai, dan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) untuk memastikan operasional bandara yang aman di tengah cuaca hujan,” tegas Asmadi.

MEMBACA  Bangun jalan tol untuk aksesibilitas yang lebih baik ke Bali Utara: Uno

Berita terkait: Bandara Bali alami lonjakan penumpang akhir tahun selama periode liburan

Penerjemah: Ni Putu Putri M, Resinta Sulistiyandari
Editor: M Razi Rahman
Hak Cipta © ANTARA 2025

Tinggalkan komentar